Januari 2025 Ada 4 yang Meninggal Akibat Terjangkit DBD, Dinkes Imbau Masyarakat Waspada

Kota Palembang85 Dilihat

SUARAPUBLIK.ID, PALEMBANG – Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumatera Selatan mengimbau masyarakat waspada kasus demam berdarah dengue (DBD) yang tercatat per Januari 2025 alami peningkatan hingga 309 orang yang terjangkit.

“Dari 309 yang terjangkit, 4 diantaranya meninggal dunia. Berdasarkan tren kenaikan kasus dengue di Sumsel, Januari kemarin merupakan kewaspadaan puncak peningkatannya,” ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Sumsel, Ira Primadesa, Jum’at (7/2/2025).

Diketahui jumlah kasus di bulan Januari 2025 tidak lebih tinggi dibanding bulan Desember 2024 yang mencapai 403 kasus.

Baca Juga :  Disdik Sumsel: Hanya Sekolah dengan Data Lengkap Namun belum Finalisasi yang Akan Dibantu

“Angka itu juga jauh dibandingkan pada Januari 2024 yang mencapai 1.610 kasus. Iya Januari ini tidak ada kenaikan signifikan,” imbuhnya.

Sementara untuk penderita DBD yang alami kematian terbanyak di Banyuasin yang mencapai dua orang. Kemudian di OKU Selatan dan Ogan Ilir masing-masing 1 orang.

“Case fatality rate (CFR) Januari di Sumsel 1,32 persen dari jumlah kasusnya,” katanya.

Ia mengungkapkan Berbagai upaya pencegahan juga terus dilakukan untuk meminimalisir kasus DBD di Sumsel.

“Kami melakukan sosialisasi masif melakukan pemberantasan sarang nyamuk lewat pembersihan tempat air, pemeliharaan ikan pemakan jentik dan fogging,” ungkapnya.

Baca Juga :  Pemprov Sumsel Bakal Kaji Ulang Kebijakan Terkait Dana APBD 2025 yang Akan Diefisiensi

Ia berharap kedepan masyarakat lebih sering menggunakan lotion pengusir nyamuk dan memasang kelambu di rumah.

“Mengurangi risiko kita harapkan warga menggunakan lotion pengusir nyamuk dan memasang kelambu. Kita juga sudah merencanakan distribusi larvasida DBD, insektisida cynoff dan RDT chikungunya. Pengendalian juga akan dilakukan dengan pengembangan wolbachia yang mampu menurunkan kesakitan dengue hingga 77 persen, hospitalisasi 86 persen, dan imunisasi dengue,” tegas dia. (Tia)

    Komentar