Jadikan Perangai Kawasan Penghasil Tembakau

Lahat130 Dilihat

Suarapublik.id, Lahat – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lahat melalui Dinas Perkebunan akan menjadikan kawasan Perangai, Desa Tanjung Beringin, Kecamatan Merapi Selatan sebagai daerah penghasil tembakau kualitas tinggi.

 

Camat Merapi Selatan, Ahmad Hadi Wijaya SE membenarkan, saat ini jumlah petani tembakau tinggal segelintir, hanya ada di Desa Tanjung Beringin. Kesulitannya bukan hanya masalah penjualan, juga karena masa panen tembakau yang hanya satu kali per tahun. Ditambah tembakau hanya bisa hidup didataran tinggi, di atas bukit.

“Tembakau ini tanaman musiman, hanya bisa saat musim panas,” katanya, Sabtu kemarin (26/3/2022).

Baca Juga :  UPTD Pasar Lematang Hasilkan Retribusi 2 Kali Lipat

Sebagai salah satu warisan budaya, Hadi Wijaya menerangkan, masih rutin memantau petani tembakau, dan menampung keluhan serta mencari solusi agar tembakau perangai tetap dilestarikan.

“Tembakau disini tidak kalah soal citra rasanya, hanya saja, tinggal mencari bapak asuh yang mau membeli hasil petani,” tukasnya.

Sementara itu, Muhammad (45) salah satu petani tembakau mengatakan, sangat susah untuk memasarkan hasil tanaman tembakau.

“Jaman penjajahan Jepang, di Desa Tanjung Beringin memang banyak petani tembakau, cuma itulah pemasarannya agak susah” jelasnya.

Baca Juga :  UPTD Pasar Lematang Hasilkan Retribusi 2 Kali Lipat

Biasanya, sambung dia, tembakau yang telah diproses dijual dengan cara ketengan.

“Banyak warga atau petani menjualnya, per tebek/buah kisaran Rp.3.000- Rp 5.000 perkilonya,” tukas Muhammad.

Terpisah, Kepala Dinas Perkebunan Lahat, Vivi Anggraini SSTP Msi menerangkan, direncanakan akan menanam tumbuhan tembakau kualitas tinggi, diatas lahan seluas kurang lebih 7 hektar (Ha), di Desa Perangai, Kecamatan Merapi Selatan.

“Kita bersama tim telah memberikan arahan, kepada petani tembakau di Perangai,” jelasnya.

Dirinya menambahkan, sebelumnya, di Desa Perangai terkenal kawasan lahan tembakau. Akan tetapi, sempat terbengkalai. Kini akan dihidupkan kembali.

Baca Juga :  UPTD Pasar Lematang Hasilkan Retribusi 2 Kali Lipat

“Oleh karena itulah, daerah tersebut sangat cocok dengan tanaman tembakau kualitas tinggi, dipasok kepada pihak ketiga yang telah bekerjasama dengan Pemkab Lahat,” tegas Vivi.

    Komentar