2024 Sudah 3 Orang Wafat Karna DBD

Kota Palembang50 Dilihat

SUARAPUBLIK.ID, PALEMBANG- Dinas Kesehatan Kota Palembang mencatat kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) per 22 Januari 2024 mencapai 122 kasus sedangkan Desember 2023 ada 90 kasus.

Demikian diungkapkan Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Palembang Yudhi Setiawan, Selasa, (23/01/2024).

“DBD 2024 ada 122 kasus, 3 orang di antaranya meninggal dunia, ” Ungkap Yudhi.

Ia menyebutkan, pada Minggu pertama Januari 2024 ditemukan 55 kasus, Minggu ke dua 47 kasus Minggu ketiga 20 kasus.

“DBD sendiri penyebabnya adanya virus dengue yang di tularkan lewat gigitan nyamuk aedes aegypt, ” Terang dia

Baca Juga :  Menkominfo Ajak Sumsel Cerdas Dalam Memilih

Gejala DBD sendiri sambung Yudhi, Demam mendadak suhu diatas 39 derajat C, Sakit kepala, Mual, Muntah, Timbul bintik merah dan Pada kasus yg berat bisa mimisan dan pasien tidak sadar

“Untuk mencegah tetap rutin melakukan kegiatan pemberantasan sarang nyamuk dengan metode 3 M Plus, dan perbanyak minum air untuk orang dewasa, “ungkap nya

Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) akan lebih banyak pada saat musim hujan karena potensi tempat perindukan nyamuk akan lebih banyak.

Antisipasi dini dinas kesehatan melakukan Pengasapan atau Fogging, namun Fogging merupakan langkah terakhir dalam penanggulangan DBD Fogging dilakukan kalau diyakini ada nyamuk aedes aegypt di lingkungan

Baca Juga :  Pemprov Sumsel Bakal Perbaiki Rumah Warga di Kawasan Kumuh

Cara meyakini nya adalah berdasarkan laporan dari pihak Rumah Sakit bahwa ada pasien DBD.

“Ingat Fogging hanya membunuh nyamuk yang jentik tidak. Himbauan bagi masyarakat bila ada anggota keluarga yang mempunyai gejala DBD terutama demam tinggi mendadak Lebih cepat ke Fasilitas Kesehatan Masyarakat Lebih baik, “pungkasnya.

    Komentar