SUARAPUBLIK.ID, PALEMBANG – Pelaksanaan salat Idul Adha 1446 H yang jatuh pada Jumat besok (6/6/2025), khususnya di Kota Palembang, seperti tahun sebelumnya akan dipusatkan di Masjid Agung Palembang.
Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihhartono melalui Kasat Lantas, AKBP Finan Sukma Paradipta mengatakan, pihaknya telah melaksanakan rapat bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang terkait pelaksanaan salat Idul Adha di Masjid Agung.
“Sesuai hasil rapat kemarin, untuk Jembatan Ampera kita akan melakukan penutupan sementara seperti sebelumnya, dimulai dari pukul 05.30 WIB sampai 08.30 WIB,” ujar AKBP Finan diwawancarai di kantornya, Kamis (5/6/2025).
Penutupan ini dilakukan, menurut AKBP Finan dikarenakan antusiasnya masyarakat Palembang lebih cenderung sholat Idul Adha di wilayah Jembatan Ampera. “Sehingga, sehingga kami bersama forum lalu lintas melaksanakan penutupan akses baik dari Ilir maupun Ulu,” jelas dia.
Oleh karenanya, masyarakat akan dialihkan untuk melewati Jembatan Musi 4 dan 6 baik yang dari Ilir maupun dari Ulu. “Kita juga telah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan untuk kantong – kantong parkir yang telah disiapkan,” katanya.
Lokasi kantong parkir ada di sepanjang Jalan Kol Atmo, Jalan Rustam Effendi, Jalan Masjid Lama, Jalan Beringin Janggut, Jalan Tengkuruk Permai, di Bawah Ampera, Jalan Dr Ak Gani, Jalan Merdeka, Jalan Jenderal Sudirman sepanjang Cinde.
“Kalau masyarakat lebih cenderung parkir dikawasan dekat masjid agung baik dari masyarakat kawasan Ulu bisa dibawah jembatan Ampera,” bebernya.
Lebih jauh AKBP Finan mengatakan, untuk terkait malam takbiran sampai saat ini belum ada informasi terkait takbiran berkeliling secara terpusat.
“Namun, kita telah menyiapkan atau menerjunkan personil untuk standby dari Satlantas Polrestabes Palembang pada beberapa titik, diantaranya simpang Air Mancur, Simpang Polda, simpang Demang Lebar Daun, mengantisipasi adanya takbir keliling kecil atau dari kecamatan tetap kita pengamanan rute dan kita himbau juga tidak secara besar – besaran cukup di masjid – masjid saja,” tuturnya. (ANA)
Komentar