SUARAPUBLIK.ID, PALEMBANG – PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) terus konsisten dalam mendorong praktik bisnis yang lebih bertanggung jawab sesuai prinsip Lingkungan, Sosial, dan Tata Kelola (ESG). Pada semester 1 2024, hampir 26 persen dari total pembiayaan Bank (atau setara dengan Rp56,4 triliun) mendukung transisi yang berkelanjutan menuju ekonomi rendah karbon, Perjanjian Paris, dan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG).
Head of Region Sumatera, Maya Sartika saat Media Gathering Bersama CIMB Niaga di Palembang, Senin (5/8/2024) mengatakan, Beragam inisiatif dan kemudahan layanan yang diberikan CIMB Niaga termasuk di Palembang, baik melalui kantor cabang maupun kanal digital, turut berkontribusi terhadap pertumbuhan kinerja CIMB Niaga secara nasional. Pada semester pertama 2024, CIMB Niaga melaporkan perolehan laba sebelum pajak konsolidasi (unaudited) sebesar Rp4,4 triliun pada semester pertama 2024 (1H24), naik sebesar 5,89 year-on-year (Y-o-Y).
“Dengan Capaian Positif ini, kita optimis dalam mengejar target yang diberikan hingga akhir tahun sebesar Rp10 triliun,” katanya.
Lanjutnya, CIMB Niaga senantiasa menghadirkan beragam produk dan layanan yang inovatif, CIMB Niaga juga terus konsisten dalam mendorong praktik bisnis yang lebih bertanggung jawab sesuai prinsip Lingkungan, Sosial, dan Tata Kelola (ESG). Hal ini merupakan bukti komitmen CIMB Niaga untuk tidak sekadar mengejar profit, namun juga berkontribusi menjaga kelestarian lingkungan dan bumi untuk generasi mendatang, sejalan dengan pesan keberlanjutan CIMB Niaga #SekarangUntukMasaDepan.
Pada acara Media Gathering sekaligus menjadi rangkaian dari The Cooler Earth Sustainability Series 2024, yaitu misi CIMB Niaga untuk memobilisasi komitmen dan tindakan kolektif untuk membentuk masyarakat yang bertanggung jawab dan bumi yang lebih lestari.
“Kinerja positif kami pada semester pertama 2024 didorong oleh pertumbuhan aset produktif, pengelolaan efisiensi operasional, serta pencadangan yang baik. Kami terus menjaga kualitas aset secara efektif dengan mempertahankan rasio gross non-performing loan (NPL) sebesar 2,1 Persen di bawah rata-rata industri. Kami optimis bisa meraih hasil yang baik di sisa tahun 2024, sejalan dengan strategi jangka panjang yang telah kami tetapkan,” terang Maya.
Total Dana Pihak Ketiga (DPK) meningkat menjadi Rp249,8 Triliun, dikontribusikan dari pertumbuhan current account and savings account (“CASA”) sebesar 7,496 Y-o-Y menjadi Rp162,9 Triliun. Hal ini merupakan hasil upaya Bank untuk membina hubungan nasabah yang lebih erat dan meningkatkan pengalaman nasabah secara keseluruhan melalui layanan digital, yang berkontribusi terhadap rasio CASA menjadi sebesar 65,2 persen.
Jumlah kredit atau pembiayaan naik 5,94 Y-o-Y menjadi Rp217,1 triliun, terutama berasal dani pertumbuhan Usaha Kecil Menengah (UKM) yang naik 10,0 persen Y-o-Y dan Perbankan Konsumer yang tumbuh 5,8 persen Y-o-Y. Kenaikan tertinggi di kredit atau pembiayaan retail terutama dikontribusikan dari pertumbuhan Kredit Pemilikan Mobil (KPM) yang meningkat sebesar 13,1.perse Y-o-Y.
“Di perbankan Syariah, Unit Usaha Syariah (UUS) kami (CIMB Niaga Syarah) juga berhasil mempertahankan posisinya sebagai UUS terbesar di Indonesia, dengan total pembiayaan Rp58,1 triliun dan DPK sebesar Rp48,1 triliun per 30 Juni 2024. Pertumbuhan pembiayaan signifikan tersebut sebagian besar dikontribusi oleh segmen ritel. CIMB Niaga Syariah tetap fokus pada peningkatan komposisi pendanaan, khususnya pendanaan murah dengan terus mengembangkan jaringan komunitas,” ungkapnya.
Branch Area Head Sumatera Region Area VI CIMB Niaga, Lianto mengatakan, Kota Palembang terutama Area VI CIMB Niaga turut memberikan kontribusi besar dalam Kinerja Positif. Mempunyai 80 Nasabah dengan letak Kota Palembang yang cukup strategis karena dilalui oleh jalan lintas Sumatera, Palembang dinilai sebagai salah satu kota dengan perkembangan yang pesat karena kemajuan pembangunan dan aktivitas penduduknya.
” Oleh karenanya, CIMB Niaga berkomitmen memberikan layanan prima bagi para nasabah di Palembang dengan memadukan semua kapabilitas bank, baik jaringan kantor cabang fisik yang didukung SDM ramah dan profesional, maupun layanan berbasis digital,” kata Lianto.
Lanjutnya, dengan menghadirkan pengalaman perbankan (customer experience) yang optimal selalu menjadi prioritas CIMB Niaga untuk menjaga loyalitas nasabah di berbagai daerah, termasuk di Palembang. Melalui dukungan 4 kantor cabang, 1 Digital Lounge di Palembang Icon Mall, serta 29 mesin ATM yang tersebar di sejumlah titik, nasabah dapat melakukan beragam aktivitas perbankan dengan mudah.
“Kami berharap dukungan layanan lengkap tersebut dapat meningkatkan customer experience untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Palembang,” ucapnya.
Tidak hanya itu, untuk layanan yang lebih fleksibel, nasabah juga bisa memanfaatkan channel digital seperti aplikasi mobile banking OCTO Mobile dan internet banking OCTO Clicks, yang memberikan kemudahan akses layanan perbankan kapan saja dan di mana saja. Adapun nasabah bisnis CIMB Niaga mendapat dukungan maksimal melalui BizChannel@CIMB yang membuat berbagai transaksi bisnis menjadi lebih efisien.
“Bagi nasabah merchant atau pemilik toko termasuk di Palembang, CIMB Niaga juga menyediakan aplikasi OCTO Merchant, sehingga transaksi jual beli menjadi lebih praktis,” tutupnya
Komentar