SUARAPUBLIK.ID, LAHAT – Kondisi jalan rusak dan berlubang di Jalan Baru Lintas Sumatera, Desa Manggul, Kecamatan Lahat makin dikeluhkan warga setempat dan pengendara motor saat melintas terutama pada musim hujan. Jalan yang berlubang tidak kelihatan lantaran tertutup dengan genangan air.
Selain itu warga juga mengeluhkan debu yang beterbangan pada musim panas, debu masuk ke dalam rumah dan toko serta warung jualan warga yang berada di pinggir jalan, bahkan warga mengkhawatirkan dengan dampak yang terjadi akibat tebalnya debu yang masuk ke dalam rumah.
Menurut warga ada banyaknya kendaraan angkutan bertonase besar kerap berlalu lalang di Jalan Baru Lintas Sumatera ini. Terutama pada siang hari, debu pun makin beterbangan.
Andra (38) pedagang mengeluhkan banyaknya debu. Dia khawatir dan kurang nyaman kondisi yang terjadi. Alasannya, kalau panas jalan menjadi berdebu, sehingga mengganggu pernapasan karena banyak yang lewat.
“Memang ada penyiraman air di jalan dilakukan salah satu perusahaan tambang, hanya saja itu pada malam hari. Namun debu sering muncul pada siang hari ditambah cuaca panas,” ujarnya, Sabtu 22 Juli 2023.
Selain itu, kalau hujan jadi banyak jalan yang tergenang. Bahkan malah apabila hujan bisa banjir, karena ada genangan air tanpa gorong-gorong dipinggir jalan sehingga merembes ke permukaan badan jalan. “Kalau hujan lebat jadi pengendara was-was, jalan berlubang digenangani air bahkan ketinggian air cukup tinggi,” ujarnya.
Dikatakan Ikhwan (30) pengendara mengaku sepanjang jalan provinisi mengalami rusak parah dilalui begitu ramai pengendara. Menurutnya, banyaknya lubang di jalan sangat membahayakan. Apalagi ketika malam hari karena kurangnya penerangan. Dia yang hampir setiap hari melintas pun harus ekstra hati hati saat melintas.
“Ya makanya kita harus pelan pelan. Apalagi di sini banyak truk yang melintas juga, terutama pada malam hari bahaya kalau ngebut licin, tidak kelihatan jalan berlubang,” ujarnya.
Komentar