SUARAPUBLIK.ID,PALEMBANG – Proses evakuasi sarana dan prasarana di petak jalur KA Gunung Megang- Penanggiran dampak dari robohnya girder pada pembangunan Fly Over Bantaian yang merupakan pekerjaan Kementerian PUPR yang sedang dalam pengerjaan Kamis, (7/3) sehingga jalur KA Gunung Megang – Penanggiran terhalang, menyebabkan perjalanan KA Sindang Marga relasi Kertapati- Lubuklinggau dan Lubuklinggau- Kertapati, malam ini dibatalkan.
“Karena saat ini Jalur KA masih dalam proses evakuasi dan tidak dapat dilalui akibat kejadian tersebut, KA Sindang Marga malam ini dibatalkan,” kata Manager Humas KAI Divre III Palembang, Aida Suryanti lewat keterangan tertulisnya, Kamis (7/3/2024).
Aida mengatakan, untuk para calon pelanggan KA Sindang Marga yang mengalami dampak gangguan operasional ini telah diberitahukan adanya pembatalan tersebut melalui aplikasi pesam Whatsapp blast.
Bagi penumpang yang memiliki tiket diberikan pengembalian tiket 100%, dapat diambil di stasiun keberangkatan Kertapati, Prabumulih, Muara Enim, Lahat dan Lubuklinggau sampai tujuh hari kedepan.
“Para calon pelanggan yang mengalami dampak gangguan operasional ini telah diberitahukan adanya perubahan pola operasi tersebut melalui Whatsapp blast,” ujarnya.
Aida menyebutkan, hingga sore ini berdasarkan data s.d pukul 17.00 WIB tercatat sebanyak total 687 penumpang KA Sindang Marga yang tercatat telah memiliki tiket.
“Sedangkan untuk penumpang KA Bukit Serelo relasi Kertapati-Lubuklinggau dan sebaliknya pada siang hari ini telah dilakukan Overstapen,” ungkapnya.
Aida menjelaskan jika ada calon penumpang yang membutuhkan informasi bisa dapat menghubungi Customer Service di stasiun serta Contact Center KAI melalui telepon di 121, WhatsApp 08111-2111-121, email [email protected], atau media sosial KAI121.
“PT KAI Divre III Palembang menyampaikan permohonan maaf kepada pelanggan KAI atas ketidaknyaman ini,” pungkasnya.
Komentar