SUARAPUBLIK.ID, PALEMBANG – Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Palembang, menerjunkan personel Sat Samapta Presisi untuk melakukan patroli di jalanan Kota Palembang.
Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihhartono mengatakan, pihaknya akan mensiagakan personel Sat Samapta Presisi, untuk menekan angka kejahatan di daerah rawan.
“Ini untuk mengantisipasi terjadinya tawuran hingga kejahatan jajanan. Kita akan mensiagakan personel Sat Samapta Presisi yang bakal melakukan patroli di wilayah Palembang setiap waktu,” kata Harryo Sugihhartono, Jum’at (9/6/2023).
Harryo mengimbau, kepada anak remaja harus pulang pukul 22.00 WIB. Kemudian, para orangtua tidak membiarkan anak-anaknya bermain di luar rumah dan memastikan sudah pulang pada pukul 22.00 WIB.
“Sosialisasi itu sebagai bentuk antisipasi tawuran antar remaja. Imbauan ini untuk mengkampanyekan setop tawuran, balap liar, dan aktivitas geng motor,” ujar Harryo.
Selain mensiagakan personel Sat Samapta, lanjut Harryo, pihaknya juga membuat posko pengamanan masyarakat, Patroli malam rutin setiap Polsek dan patroli cyber.
“Saya mendirikan posko pengamanan masyarakat kedepan lebih tekankan pada penegakan hukum dan penindakan para pelaku tawuran,” ungkap Harryo.
Harryo menegaskan, siapapun yang kedapatan membawa senjata tajam (sajam) atau sejenisnya, ataupun terlibat langsung tawuran, akan langsung ditindak.
“Intinya, akan kami amankan dan diproses sesuai ketentuan hukum yang berlaku,” tegas Harryo.
Sebelumnya, aksi tawuran antar geng remaja telah mengakibatkan satu korban jiwa. Mayat pria diduga korban tawuran itu ditemukan warga bersimbah darah di Jalan KH Azhari, Kelurahan 14 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu (SU) II Palembang, Kamis sekitar pukul 02.45 WIB.
Identitas mayat ternyata masih duduk di bangku SMA yakni, MFF (17), warga Jalan May Zen, Kelurahan Sei Selayur, Kecamatan Kalidoni Palembang. (ANA)
Komentar