Ribuan Suporter Sriwijaya FC Gelar Aksi Berkabung Tragedi Kanjuruhan

Kota Palembang39 Dilihat

SUARAPUBLIK.ID, PALEMBANG – Dibawah guyuran hujan, ribuan suporter Sriwijaya FC, terdiri dari Sriwijaya Mania, Singa Mania dan Ultras Palembang, menyalakan flash Handphone dan api red flare di lapangan sepakbola Wira Bhakti Kompleks Pakri Palembang, Senin malam (3/10/2022), sekitar pukul 19.30 WIB.

Aksi ini merupakan bentuk empati, rasa duka para suporter terkait tragedi kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang pada Sabtu malam (1/10/2022). Tragedi yang berlangsung usai derby Jawa Timur antara Arema FC menghadapi Persebaya Surabaya ini, mengakibatkan lebih dari seratus orang meninggal dunia.

Aksi ini tidak hanya dilakukan para suporter Sriwijaya FC. Suporter Arema FC, Aremania, yang berdomilisi di Palembang pun turut menghadiri. Kegiatan ini bahkan dihadiri oleh Kapolda Sumsel, Irjen Pol Toni Harmanto, dan Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Mokhamad Ngajib, serta para ulama yang memimpin berdoa.

Baca Juga :  Herman Deru Khawatir FIFA Banned Indonesia, Ini Alasannya... 

Ribuan suporter Sriwijaya FC berdoa bersama atas korban yang meninggal dunia, meski Kota Palembang tengah diguyur hujan. Rintik hujan yang membahasi Ibukota Sumsel tidak menyurutkan aksi massa.

Pantauan di lapangan, dengan kompak suporter berdoa dan bernyanyi bersama yel-yel atas dukungan kepada para korban tragedi Kanjuruhan yang menjadi sejarah kelam sepakbola Indonesia.

Kegiatan ini berlangsung lancar dan aman dengan dikawal pengamanan pihak Kepolisian, serta suporter yang diarahkan oleh korlap masing-masing. Setiap suporter juga membawa spanduk dan Handphone untuk dinyalakan flash secara bersama-sama sebagai cahaya.

Baca Juga :  BPPD Palembang PBB Baru tercapai Rp243,5 miliar Dari Target Rp264 Miliar

Berlangsung sekitar selama satu jam, pukul 20.30 WIB rombongan suporter membubarkan dirinya dengan tertib.

Kapolda Sumsel, Irjen Pol Toni Harmanto, dalam kesempatan ini, menuturkan kepada para suporter Sriwijaya FC, serta pecinta sepakbola seluruh Sumsel, mengucapkan terimakasih atas kehadiran semuanya pada malam ini.

“Ini sebagai wujud empati dan duka cita kita atas peristiwa yang terjadi di stadion Kanjuruhan Malang. Semoga saudara kita yang menjadi korban dan yang masih dirawat di rumah sakit semuanya dalam lindungan Allah,” ujarnya. (ANA)

    Komentar