SUARAPUBLIK.ID, PAGAR ALAM – Dua spesialis jambret, yakni komplotan Alex Cs (21), beserta rekannya Rino Agus Permadi (18) kena batunya. Aksi terakhirnya tersungkur dengan sebutir timah panas menembus kakinya, kedua diringkus jajaran Unit Reskrim Polsek Pagar Alam Selatan pimpinan Ipda Akhirudin pada Minggu (19/9/2021), sekira pukul 19.30 WIB.
Informasi yang dihimpun, penangkapan kepada komplotan jambret ini setelah petugas mendapat laporan korban yakni Yuni Hatini (38) warga Perumnas Nendagung RT 017 RW 009 Kecamatan Pagar Alam Selatan.
“Aksi komplotan ini membuat korbanya terjatuh dari motor. Saat itu korban sedang mengendarai motor berboncengan tiga dengan keponakannya yang masih balita,” ucap Kapolres Pagar Alam AKBP Arif Harsono melalui Kasi Humas AKP Wempi Kayadu, Selasa (21/9/2021).
Sementara ditambahkan Kanit Reskrim Polsek Pagar Alam Selatan, Bripka Handoko, bjwa komplotan ini merupakan spesialis jambret yang kerap beraksi di wilayah hukum Polres Pagar Alam.
“Pengakuan kedua tersangka, masing masing sudah tiga kali melakukan aksi penjmbretan di wilayah Pagar Alam,” beber Handoko.
Lanjutnya, penangkapan kepada tersangka pertama kali Rino, warga Kelurahan Sidorejo Kecamatan Pagar Alam Selatan ini diringkus di kawasan Talang Jawa. Sementara Alek warga Simpang Padang Karet , Kelurahan Besemah Serasan ini di tangkap di kediamannya.
“Dalam aksinya, tersangka Alex berperan sebagai ekskutor yang merampas tas korban. Sehingga korban terjatuh setelah motor korban dipepet pelaku,” jelasnya lagi.
Ia mengatakan, Kedua tersangka diberikan tindakan tegas tearah dan terukur karena membuat korban terjatuh dari motor. Selain itu, saat diringkus berusaha kabur dari kejaran petugas setelah diberikan tembakan peringatan.
Dari penangkapan komplotan ini petugas berhasil mengamankan barang bukti. Berupa, satu unit sepeda motor Yamaha Vixion hitam tanpa plat. Juga jaket berwarna biru putih pakaian yang digunakan tersangka Reno.
“Kedua pelaku sudah kita amankan dan kasusnya masih kita dalami lagi terkait kejahatan di wilkum Polres Pagar Alam,” terangnya. (ANA)
Komentar