SUARAPUBLIK.ID, PALEMBANG – Anggota Buser Polsek Ilir Timur l Palembang, mengamankan seorang pria yang mengamuk sambil membawa parang di Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan Ariodila. Ironisnya, pria tersebut baru saja membacok temannya sendiri di dalam rumah hingga harus dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara.
Pelaku pembacokan itu ialah Oskar (30), warga Jalan Airodila 2, Kecamatan Ilir Timur I Palembang. Dia diringkus Tim Buser Polsek Ilir Timur 1 Palembang, pada Minggu dini hari (22/8/2021), sekitar pukul 01.30 WIB, di sebelah warung klontong depan Makam Pahlawan. Tak hanya Oskar, polisi turut mengamankan bersama barang bukti berupa senjata tajam (sajam) jenis parang.
“Malam ini kita mendapat informasi dari masyarakat, ada orang yang mengamuk sambil membawa senjata tajam. Anggota kita langsung turun ke TKP (tempat kejadian perkara). Benar saja, pelaku sedang mengamuk dan membawa sajam,” kata Kapolsek Ilir Timur I Palembang, AKP Ginanjar Aliya Sukmana, saat ditemui di Mapolsek Ilir, Senin (23/8/2021).
Menurut Ginanjar, pelaku tersebut membacok temannya Muhammad Yunus hingga melukai kepalanya dan dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Palembang. Penyebabnya, pelaku membacok korban karena halusinasi pengaruh narkotika.
“Diakui pelaku bahwa sebelum kejadian dia sempat mengonsumsi narkotika jenis sabu. Anggota kita juga berhasil menemukan barang bukti tersebut di rumahnya,” jelasnya.
Anggota Reskrim Polsek Ilir Timur I Palembang, berhasil menemukan barang bukti narkotika jenis sabu yang digunakan pelaku di rumahnya beserta juga pirek dan korek api. Tidak hanya itu, terlihat juga tetesan darah korban di teras dan dalam rumah pelaku.
“Atas perbuatannya, pelaku terjerat pasal Undang-Undang Darurat karena membawa senjata tajam dan pasal 351 dengan ancaman hukuman diatas lima tahun penjara,” tegasnya.
Pelaku Oskar, mengaku bahwa dirinya serasa melihat korban Yunus ingin menikam. Takut didahului, pelaku kemudian menikamnya lebih dulu. Saya tikam dulu korban, karena mau menikam saya,” ucapnya. (ANA)
Komentar