SUARAPUBLIK.ID, BANYUASIN — Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banyuasin Kemenkumham Sumsel mengikuti pelatihan dan sosialisasi penanggulangan bencana kebakaran di aula dan Lapangan Lapas pada Sabtu (25/5).
Kegiatan ini hasil kerja sama pihak Lapas dengan Sat Pol PP dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Banyuasin yang memiliki Tugas dan Fungsi penanggulangan kebakaran.
Kegiatan pelatihan ini diikuti seluruh pejabat struktural, JFU dan JFT Lapas Kelas IIA Banyuasin serta perwakilan dari warga binaan.
Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Seksi Ops Penanggulangan Bencana Muhammad Albar, SH didampingi dengan petugas pemadam yakni Iskandar, SE, Rake Sandi, S.Sos dan Krismanto Silain, SH.
Pelatihan diawali dengan materi dari Iskandar, SE tentang pengenalan apa saja penyebab terjadinya kebakaran, jenis-jenis alat pemadam, dilanjutkan dengan penanganan dan penggunaan peralatan pendukungnya serta praktik pemadam api langsung.
“Pada kesempatan ini kami sampaikan penyebab terjadinya kebakaran serta cara menanggulanginya, lalu ada juga pengenalan mengenai macam alat-alat dan fungsi pemadam kebakaran. Namun, yang utama saat mengalami bencana seperti kebakaran adalah ketenangan serta tidak panik,” ungkapnya.
Sementara Kepala Lapas Kelas IIA Banyuasin Jhonny H Gultom menyampaikan, kegiatan pelatihan ini menjadi langkah deteksi dini terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban yang disebabkan oleh bencana non alam seperti kebakaran.
“Di samping itu juga dalam rangka persiapan akreditasi Klinik Pratama Lapas Kelas IIA Banyuasin, sehingga para tenaga kesehatan memahami tata cara penanganan pertama jika terjadi kebakaran,” pungkasnya.
Komentar