Walikota Palembang bersama Unsur Pimpinan DPRD Palembang Zainal Abidin, Indra Kesuma, Dauli saat mendengarkan Pandangan Fraksi Fraksi Saat Paripurna ke 17, Selasa(23/08/2022)
Suarapublik.Id PALEMBANG-Delapan fraksi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palembang menyampaikan pandangannya atas rancangan peraturan daerah (Raperda) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2022 dalam rapat paripurna ke 17 masa Persidangan ke II, Selasa(23/08/2022) aula utama Pertemuan Gedung DPRD Palembang.
Sebagian besar fraksi menyoroti beberapa infrastruktur Pengolahan Air Minum atau Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) yang dinilai lambat dakam penyaluran air bersih
“Masih banyak masyarakat yang belum menerima air bersih, kami meminta kepada Pemerintah untuk solusi terbaik terkait PDAM,” kata Fraksi PKS, M Ridwan.
Sementara itu Fraksi Pembangunan Nasional Demokrat Melalui Juru Bicara, Faidol Barokat meminta pemerintah kota Palembang memperhatikan infrastruktur jalan, lampu jalan.
“Kita minta Pemkot untuk mengawasi kelinerja PD Pasar PDAM dalam layanan kemasyarakat,” Jelasnya.
Pandangan umum Fraksi PAN melalui juru bicara Ahmad Sobri meminta dinas terkait hendak nya pembangunan di kawasan KS tubun mengawasi pembangunan apakah sudah sesuai dengan aturan yamg ada, lalu pihaknya jugameminta dinas terkait memperhatikan taman taman yang ada di palembang.
Menanggapi hal tersebut usai rapat, Harnojoyo mengatakan kapasitas air bersih, PDAM tengah melakukan penambahan produksi.
“Untuk (PDAM) di Kalidoni sedang proses. Di Gandus 1.100 liter per detik,”ujar Harno
Sementara dari hasil pandangan dan aspirasi yang disampaikan DPRD, kata Harno, Pemkot akan menjawab pada rapat selanjutnya.
“Kita sampaikan tanggapan dari pandangan dan aspirasi pada 3 September,” pungkasnya.
Komentar