Raih 5.419 Suara di Dapil II, Deni Hegar Duduki Kursi DPRD Palembang

Politik55 Dilihat

SUARAPUBLIK.ID, PALEMBANG – Calon anggota legislatif (Caleg) dari Partai Golkar, M Deni Hegar, memastikan satu kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palembang dari daerah pemilihan (Dapil) II, meliputi Kecamatan Alang-alang Lebar, Kemuning dan Sukarami.

Hal ini didapat setelah dia memperoleh suara sebanyak 5.419 suara pada Pemilu 2024 yang digelar 14 Februari di tiga kecamatan tersebut, dengan rincian Kecamatan Sukarami meraih 2.485 suara, Kecamatan Alang-Alang Lebar 2.471 suara, dan Kecamatan Kemuning 463 suara.

Posisinya berada satu tingkat dibawah politikus Partai Golkar nomor 4 yakni Muhammad Asywat yang mendapatkan suara terbanyak 5.756 suara, dengan rincian Sukarami 1.999 suara, Alang-alang Lebar 617 suara dan Kemuning 3.140 suara.

Baca Juga :  Dugaan Penggelembungan Suara, Konsorsium LSM-Ormas Banyuasin Lapor ke Gakkumdu

Sedangkan di bawah M Deni Hegar, ada Rubi Indiarta yang memperoleh 5.200 suara, yakni Sukarami 2.277 suara, Alang-alang Lebar 1.706 suara dan di Kemuning 1.217 suara.

Partai Golkar sendiri meraih 24.963 suara dari 11 caleg yang mencalonkan diri di Pileg Dapil II Kota Palembang. Sehingga, mendapatkan dua kursi di DPRD Kota Palembang. Data ini berdasarkan hasil 99 persen C1 dari Posko Pemenangan Deni Hegar.

“Ini hasil C1 99 persen yang kita kumpulkan dari para saksi di lapangan, kita mendapatkan suara 5.419 suara, berada di peringkat kedua suara terbanyak dari Partai Golkar Dapil II,” kata Deni saat diwawancarai di Kecamatan Sukarami, Kamis (22/2/2024).

Baca Juga :  Tiga Wilayah Lakukan Pemungutan Suara Ulang, Ini Alasannya

Dia menjelaskan, memperoleh suara 5.419 suara bukanlah sebuah kemenangan, melainkan sebuah amanah yang dipercayakan oleh masyarakat Kecamatan Kemuning, Alang-alang Lebar dan Sukarami kepadanya.

Oleh karena itu, dia berharap kepada masyarakat, tim pemenangan, dan para saksi untuk terus mengawal pesta demokrasi ini sampai selesai, agar tidak terjadi kecurangan-kecurangan di Pemilu 2024.

“Terima kasih atas perjuangan semuanya, namun kita belum selesai. Mari semuanya kita kawal suara rakyat dan amanah ini, agar kecurangan tidak terjadi. Saat ini tahapan perhitungan suara berada di tingkat PPK atau kecamatan,” jelasnya. (ANA)

    Komentar