SUARAPUBLIK.ID, PAGARALAM – Pembangunan rumah produksi kopi di Desa Rempasai, Kecamatan Dempo Selatan dan Desa Gunung Agung, eerta Muara Siban, melalui suntikan BPM Livelihood Kementerian PUPR ditarget rampung pada akhir Sepetember 2021. Progres pengerjaannya pun, saat ini sudah mencapai 30 persen.
“Masih menyisakan waktu sekitar dua bulan atau hingga akhir September nanti bisa selesai. Kemudian dilanjutkan finishing saja,” ujar Koordinator Kotaku Pagar Alam, Aldi Ardiansyah, Senin (2/8/2021).
Ia mengatakan, pekerjaan yang dilaksanakan secara padat karya tersebut, sudah persiapan pengecoran bagian atap, seperti merangkai anyaman besi.
Lanjut Aldi, pengerjaan pembangunan rumah produksi kopi ini dengan speck bangunan dua lantai efektifnya sekitar Juni lalu. Sementara desain masing-masing bangunan berbeda-beda.
“Desain bangunan berbeda satu sama lain. Sebelumnya, rumah produksi kopi ini sudah dibangun pada 2020 dengan bangunan dua lantai,” katanya.
Selain ada bangunan dua lantai tersebut, rumah produksi ini juga difasilitasi dengan solardry atau rumah penjemuran kopi. Masing-masing rumah produksi memiliki jumlah solardry bevariasi satu sama lain.
Begitupun dengan ukuran luar rumah penjemuran, serta di bangun fasilitas penunjang, mulai dari akses jalan setapak menuju rumah produksi kopi, drainase hingga tembok penahan.
“Tak kalah penting air bersih yang bersumber dari sumur bor dan mata air hulu sungai. Rumah produksi ini nantinya akan dikelola Kelompok Pemelihara dan Pemanfaat,” sebutnya.
Sementara, Plt Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP) Kota Pagar Alam David Kenedi mengatakan, adanya rumah produksi kopi ini diharapkan mampu mendorong petani memperbaiki cara pengelolaan menghasilkan kopi berkualitas baik. Di satu sisi lain, Pemkot Pagar Alam juga konsen dalam hal peningkatan produksi kopi ditingkat petani.
“Harapan kita demikian produksi kopi meningkat, juga perlu iringi dengan pengelolaan kopi yang baik. Tentunya, kualitas kopi Pagar Alam tidak kalah bersaing dengan daerah-daerah pengehasil kopi,” jelasnya. (ANA)
Komentar