Modus Ngaku Anggota TNI, Pelaku Curanmor Tipu Puluhan Korban

Kriminal40 Dilihat

SUARAPUBLIK.ID, PALEMBANG – Dengan modus menyamar sebagai anggota TNI dan Security, puluhan warga Kota Palembang berhasil ditipu Erwin Kusum (53). Erwin menyamar sebagai anggota demi mendapatkan sepeda motor korban.

Warga Jalan Bero Jaya Timur Kelurahan Bero Jaya Timur, Musi Banyuasin (Muba), diamankan polisi di Jalan Sersang Lorong Mawar, Kecamatan Kemuning Palembang, Kamis (30/6/2022).

Untuk melancarkan aksi, tersangka menggunakan modus dengan cara berpura-pura menjadi security, Staf Instasi sekolah hingga mengaku sebagai seorang TNI.

Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Mokhamad Ngajib mengatakan, tersangka Erwin Kusuma telah beberapa kali melakukan aksi kejahatan.

“Tersangka ini telah beberapa kali melakukan aksi kejahatan, baik itu penipuan dengan penggelapan, pencurian dengan pemberatan maupun pencurian dengan kekerasan,” jelasnya, Senin (4/7/2022).

Baca Juga :  Husainy Selamat dari Maut usai Ditikam 36 Luka Tusuk

Dari aksi kejahatannya, polisi berhasil mendapati 12 TKP yang bisa dibuktikan. “Ada 15 barang bukti sepeda motor hasil kejahatan tersangka yang berhasil didapatkan. Dari ke 12 TKP tersebut semuanya merupakan di wilayah Palembang,” ungkapnya.

Ngajib menjelaskan, banyak modus yang dilakukan tersangka untuk melakukan aksi kejahatan. “Dari berpura-pura menjadi Satpam hingga berperan sebagai anggota TNI untuk melakukan penipuan,” ujarnya.

Semantara itu, Erwin Kusuma mengaku bahwa ia nekat melakukan beberapa kali kejahatan karena untuk memenuhi kebutuhan ekonomi. “Uang hasil menjual motor milik korban saya gunakan untuk makan,” akunya.

Selain itu, Erwin juga merupakan residivis kasus yang sama beberapa tahun yang lalu di Jambi. “Iya, saya pernah ditangkap di Jambi karena kasus yang sama,” ucapnya.

Baca Juga :  Dua Pria Pengangguran Bobol Rumah Tetangga, Bawa Kabur Uang Tunai hingga STNK

Menurut keterangan salah satu korbannya, seorang pedagang bernama Rio, awalnya Erwin memesan cilok sebanyak Rp600 ribu kepada dirinya.

“Saat itu dia menemui saya di rumah dan mengaku sebagai staf tata usaha (TU) di SMK 4 Palembang. Memang sehari-harinya saya mangkal di kawasan SMK 4,” jelasnya, saat ditemui di Polsek Kemuning saat akan mengambil motor miliknya yang diserahkan Polsekta Kemuning.

Setelah pesanan berhasil dibuat, tersangka Erwin Kusuma mengajak Rio untuk mengantar cilok yang telah dia pesan untuk diantar ke rumahnya. Saat sampai di rumah Erwin, dia berpura-pura mau mengambil kunci rumah dengan istrinya yang sedang bekerja.

“Saat itu Erwin meminjam motor saya dan beralasan untuk mengambil kunci rumah dengan istrinya,” ungkap Rio.

Baca Juga :  Kelabui Polisi, Ujang Simpan Ganja di Tong Sampah

Saat motor telah di tangan Erwin, Rio baru curiga dengan modus pelaku. Setelah sadar, Rio langsung mengejar motor miliknya dan sempat terjadi saling tarik menarik hingga menyebakan Rio sampai terseret.

“Saya sempat terseret karena berusaha mengambil motor saya yang dibawa kabur pelaku,” ujarnya.

Tenyata rumah yang diakui Erwin tersebut bukanlah miliknya, melainkan rumah orang lain yang diakui tersangka Erwin.

“Ternyata itu bukan rumah dia, itu rumah orang lain yang diakuinya. Cilok yang dipesan pun belum dibayar oleh pelaku,” ungkapnya.

Rio mengaku bahwa sangat bersyukur pelaku berhasil ditemukan polisi. “Alhamdulillah dia ditangkap dan banyak juga motor milik orang lain yang dicuri pelaku berhasil ditemukan,” terangnya. (ANA)

    Komentar