SUARAPUBLIK.ID, PALEMBANG – Gubernur Sumatera Selatan H. Herman Deru secara resmi melantik Joncik Muhammad dan Arivai sebagai Bupati dan Wakil Bupati Empat Lawang periode 2025–2030, dalam sebuah prosesi yang digelar setelah berakhirnya pemungutan suara ulang (PSU) di kabupaten tersebut.
Dalam sambutannya, Gubernur Herman Deru menekankan bahwa meskipun pelantikan Joncik dan Arivai baru bisa dilaksanakan hampir empat bulan setelah kepala daerah lain dilantik pada 20 Februari lalu, hal tersebut tidak akan menghambat jalannya pembangunan di Kabupaten Empat Lawang.
“Alhamdulillah, hari ini kita menyaksikan pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Empat Lawang. Ini bukan pelantikan biasa. Proses yang telah dilalui bukanlah proses yang singkat, dan tentunya ini merupakan hasil dari dinamika demokrasi yang sehat. Meski ada jeda waktu dibanding daerah lain, saya percaya Empat Lawang tidak akan tertinggal dalam memulai pembangunan,” ujar Gubernur Sumsel, Herman Deru, Senin (16/6/2025).
Empat Lawang merupakan salah satu kabupaten termuda di Provinsi Sumsel, dengan usia kurang lebih 18 tahun sejak resmi pemekaran.
Dikatahui, Joncik Muhammad tecatat dua kali menjabat sebagai Bupati di Empat Lawang dan cukup menjadi sosok penting di Kabupaten tersebut.
Deru juga menyoroti sejumlah potensi besar yang dimiliki Empat Lawang, khususnya di sektor pertanian dan perkebunan. Komoditas kopi disebut sebagai andalan yang telah lama menjadi penggerak roda ekonomi masyarakat setempat.
“Empat Lawang punya kekayaan alam yang luar biasa. Kopi adalah salah satu produk unggulan yang harus terus didorong untuk menembus pasar nasional bahkan internasional. Tapi lebih dari itu, Empat Lawang juga memiliki kekayaan sumber daya manusia masyarakatnya berani, tangguh, dan punya semangat membangun,” imbuhnya.
Selain itu, ia berpesan agar janji-janji kampanye yang telah disampaikan Joncik dan Arivai dapat direalisasikan dengan sungguh-sungguh, meskipun tantangan ke depan akan diwarnai oleh keterbatasan anggaran dan tuntutan inovasi.
“Keuangan daerah mungkin terbatas, tapi itu bukan penghalang untuk membuat terobosan. Justru di situlah kreativitas dan kepemimpinan diuji. Saya harap Bupati dan Wakil Bupati bisa kompak, saling mendukung, dan tetap fokus membangun demi kesejahteraan masyarakat,” ucapnya.
Joncik Muhammad dalam pernyataan singkatnya usai pelantikan mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan masyarakat Empat Lawang. Ia juga menyatakan komitmennya untuk melanjutkan berbagai program prioritas, seperti peningkatan infrastruktur, pengembangan sektor pertanian, dan peningkatan layanan publik.
“Kami siap bekerja dari hari ini juga. Tidak ada waktu untuk berleha-leha. Ini adalah amanah besar dari rakyat, dan kami akan menjawabnya dengan kerja nyata,” katanya.
Pelantikan ini diharapkan menjadi titik awal baru bagi Kabupaten Empat Lawang untuk mengejar ketertinggalan, memperkuat pondasi pembangunan, dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Komentar