SUARAPUBLIK.ID, EMPATLAWANG – Sekitar satu bulan jelang hari raya Idul Adha, terpantau di lokasi jual beli sapi tepatnya di Kecamatan Pendopo, pembelian hewan kurban sudah mulai terlihat. Namun, stok sapi belum begitu banyak.
Agus, selaku pemilik sapi mengatakan, meski belum banyak sapi yang tersedia. Namun sudah ada beberapa orang yang mencari dan bertanya tentang harga sapi kurban yang dijual. Nahkan sudah ada satu dua orang yang membeli sapi kurban.
“Untuk kisaran harga sapi lokal per ekor, mulai dari Rp 11 juta hingga Rp 16.500.000, tergantung ukuran ataupun berat dari sapi itu sendiri,” kata Agus.
Sementara untuk harga daging sapi itu sendiri sama saja dengan harga daging pada saat hari raya Idul Fitri yakni Rp 130 ribu perkilogram.
Plt Kepala Dinas Petanian Kabupaten Empat Lawang, Hendra Lezi saat dihubungi menyampaikan, sampai saat ini di Kabupaten Empat Lawang tidak ditemukan sapi yang terjangkit Penyakit Mulut dan Kuku.
“Kami sudah menurunkan tim dari Kabid Peternakan ke sentra-sentra sapi yang ada. Ternyata untuk penyakit kuku dan mulut itu belum ditemukan di Kabupaten Empat Lawang. Jadi berdasarkan SK bupati sudah dibentuk tim penanggulangan dan penanganan,” ujarnya.
Hendra melanjutkan pihaknya nanti akan mengeluarkan surat edaran agar masyarakat lebih selektif dalam memilih hewan kurban.
“Jadi di tempat hewan kurban atau sentra masuknya hewan kurban, akan kami tempatkan petugas untuk mengawasi,” jelasnya. (Alf)
Komentar