Antisipasi Lonjakan Harga Sembako Jelang Puasa, Disdagperin Mulai Monitoring

Musi Banyuasin38 Dilihat

SUARAPUBLIK.ID, MUSI BANYUASIN – Mengantisipasi melonjaknya harga kebutuhan sembako dan bahan pokok jelang bulan puasa dan Hari Raya Idul Fitri 1443 H/2022, Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) akan melakukan monitoring dan pementauan harga-harga kebutuhan sembako dan bahan pokok di seluruh pasar yang ada di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba).

Kepala Disdagperin, Azizah mengatakan, selain melakukan monitoring dan pemantauan harga, pihanknya juga akan terus memantau ketersedian stok bahan pokok dan sembako.

“Kita selalu mendata ketersediaan pasokan bahan pokok dalam setiap harinya. Kita juga  selalu berkoordinasi dengan para pengusaha untuk meminta informasi data ketersediaan bahan pokok,” ungkap Azizah, saat dihubungi, Jumat (4/3/2022).

Baca Juga :  TPP ASN di Muba di Evaluasi, Kedepan Pemberian TPP Sesuai Harus Sesuai Dengan Aturan.

Dikatakan Azizah, pihaknya meminta kepada para pengusaha dan para pedagang agar tidak melakukan penimbunan khususnya sembako dan bahan pokok, biasanya setiap memasuki bulan puasa dan hari raya idul fitri selalu ada kenaikan harga barang kebutuhan pokok.

“Kita akan tegas, jika ada kenaikan harga barang tersebut hingga menjadi langka susah di dapat masyarakat dan diketahui ada paleku yang berusaha melakukan penimbunan demi keuntungan besar akan kita tindak tegas,” cetusnya.

Lanjutnya, hingga hari ini harga-harga kebutuhan pokok di pasaran masih relatif stabil, hal itu sesuai berdasarkan laporan harian dari Kepala UPTD Pengelola Pasar di Kecamatan.

Baca Juga :  Soal Plasma, PT Pinang Witmas Sejati Digugat 24 Milyar, Bupati Muba Ikut Tergugat.

“Harga dan ketersedian bahak pokok dan sembako akan menjadi fokus kita dalam melalukan pemantauan dan monitoring,” imbuhnya.

Sementara, Ketua Organisasi Laskar Merah Putih Cabang Kabupaten Musi Banyuasin Satoto Waliyun meminta kepada pemerintah kabupaten Muba khususnya Disdagperin Muba agar jelang bulan puasa dan hari raya idul fitri agar  mengawasi stok-stok harga sembako dan kenikan harga di luar harga pemerintah.

“Jadi, kami berharap kepada pemkab muba serta  pihak-pihak terkait lainya agar sama-sama menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok selama bulan puasa dan menjelang hari raya Idul Fitri mengingat kondisi pandemi covid masih melanda,” Kata Satoto.

Baca Juga :  Soal Adzan dan Gonggongan Anjing, Kemenag Muba di Geruduk Massa

Pihaknya, mengajak semua elemen bantu untuk masyarakat, jangan sampai selama bulan puasa hingga hari raya idul fitri harga kebutuhan melonjak naik ditambah sulitnya didapat kebutuhan tersebut.

“Kami juga mengingatkan kepada seluruh stakeholder para pengusaha dan para pedagang agar jangan mencari Kesempatan dalam situasi dengan melakukan penimbunan barang-barang kebutuhan yang akan berdamapak terhadap sulitnya kebutuhan tersebut didapat ditambah meroketnya harga,” terangnya. (ANA)

    Komentar