Tiga SMP di Empat Lawang Jadi Sekolah Pengerak

SUARAPUBLIK.EMPATLAWANG – Sebanyak tiga Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Empat Lawang, ditetapkan langsung oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Republik Indonesia sebagai Sekolah Penggerak.
Berdasarkan data yang diperoleh dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Empat Lawang, sekolah yang lulus sebagai Sekolah Penggerak yakni SMP N 3 Lintang Kanan, SMP N 2 Pasemah Air Keruh (Paiker), dan SMP N 6 Tebing Tinggi.

Dalam sekolah penggerak, guru memberikan pelajaran tak hanya satu arah. Guru harus menciptakan aktivitas belajar yang menyenangkan agar siswa bisa memiliki nalar yang kritis, berkolaborasi, dan kreatif.

Kabid SMP, Titin Andriani melalui Johnson selaku Kasi Kurikulum dan Penilaian Bidang SMP, tugas dari sekolah penggerak yakni  meningkatkan mutu sekolah dari segi prestasi, dan mendidik siswa berkarakter Pancasila.

Baca Juga :  Calon Kades di Empat Lawang Tak Beri Syarat Batasan Umur

“Bagi sekolah yang ditetapkan sebagai sekolah penggerak. Ada dana bantuan khusus sekolah penggerak tapi belum tahu berapa jumlahnya. Serta ke depannya akan ada pelatihan khusus penggerak,” kata Johnson saat diwawancarai di ruang kerjanya.

Terpisah, Sri Yanti selaku Kepala SMP N 6 Tebing Tinggi yang menjadi Sekolah Penggerak mengatakan, ada dua tahap yang dilalui pada saat proses seleksi Sekolah Penggerak. Tahap pertama, mendaftar dan mengisi pertanyaan essay. Tahap kedua, Kepala Sekolah Penggerak diadakan simulasi mengajar dan wawancara 60 menit.

Baca Juga :  Toko Tidak Turunkan Harga Migor, Bakal Diberi Sanksi

Sri Yanti menuturkan peran Sekolah Penggerak yakni untuk memimpin pembelajaran yang menerapkan merdeka belajar dan menggerakan seluruh ekosistem pendidikan di Empat Lawang untuk mewujudkan paendidikan yang berpusat pada murid. “Nah di sini nantinya kami akan diikutsertakan pelatihan khusus Sekolah Penggerak,” ujar Sri Yanti. (Alf)

    Komentar