SUARAPUBLIK.ID, PALEMBANG – Apes dialami Rayhan (18). Warga Jalan KH Wahid Hasyim Lorong Terusan 1 Palembang itu, menjadi korban peningkaman oleh NK (20) yang tidak senang ditegur karena merusak dekorasi hari kemerdekaan Indonesia yang dipersiapkan RT 45, tempat korban tinggal, Jum’at (12/8/2022).
“Awalnya itu dia lewat, terus narik mengerusak dekorasi bendera dan pernak pernik lainnya yang telah dipasang di atas jalan. Saya tegur, tapi dia tidak senang, langsung marah,” kata Rayhan, Sabtu (13/8/2022).
Usai kejadian, pelaku mengikuti korban ke tempat latihan beladiri. Sepulangnya dari sana, korban kembali bertemu dengan pelaku yang menantangnya berkelahi.
“Dia marah dan menyerang saya. Kemudian saat dia terjatuh, saya tinggalkan. Dari belakang dia malah menikam dengan luka tusukan sebanyak 3 lubang,” jelasnya.
Dengan keadaan bersimbah darah, korban dilarikan ke bidan dan dirujuk ke Rumah Sakit Bari Palembang. Akibat serangan itu, dia mendapat 14 jahitan pada lukanya. Atas peristiwa itu, korban lalu melapor ke Polsek Seberang Ulu I Palembang.
Kapolsek Seberang Ulu I Palembang, Kompol Firdaus, membenarkan bahwa korban bersama keluarganya telah membuat laporan. “Korban membuat laporan ke SPKT Polsek Seberang Ulu I. Selanjutnya kita serahkan ke Reskrim,” jelasnya. (ANA)
Komentar