Sepekan Pencarian, Fakhrudin Ditemukan tidak Bernyawa

SUARAPUBLIK.ID, PAGAR ALAM – Setelah sepekan lebih, tim gabungan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Tim SAR, Tagana Dinas Sosial dan sejumlah relawan melakukan pencarian, akhirnya Fakhrudin (58) yang hilang terseret arus sungai Endikat pada Sabtu (15/10/2022), berhasil ditemukan.

Fakhrudin ditemukan pada Minggu malam (23/10/2022) sekira pukul 21.00 WIB, tepatnya di Pangkalan Lebi Desa Karang Baru Kecamatan Lahat Selatan Kabupaten Lahat, dengan kondisi sudah tidak bernyawa atau meninggal dunia.

Kemudian, korban dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Lahat. Kemudian pada Senin dini hari (24/10/2022), sekira pukul 02.00 WIB, korban dibawa pulang ke Pagar Alam dan langsung dimakamkan pihak keluarga di Desa Sukacinta Kelurahan Atung Bungsu Kecamatan Dempo Selatan sekira pukul 03.00 WIB.

Baca Juga :  Peran Besar Berdayakan Masyarakat, Tren KUR 0 Persen Cenderung Meningkat

Diberitakan sebelumnya, Fakhrudin dikabarkan hanyut di sungai Endikat pada Sabtu sore (15/10/2022), saat hendak pulang ke rumah sehabis mencari durian di kebun bersama temannya.

Namun ketika hendak menyeberang korban terpeleset dan terbawa arus air yang cukup deras.Dalam proses pencarian korban, Tim BPBD bersama Tagana, SAR dan Relawan mengalami kesulitan karena cuaca yang buruk dan arus air yang cukup deras.

Dan dikabarkan juga, dalam proses pencarian korban, salah seorang relawan dikabarkan juga mengalami nasib naas yang ikut hanyut terbawa arus air yang hingga saat ini masih dalam pencarian.

Baca Juga :  Perkara Komplotan Bandar Sabu Dilimpahkan ke Kejari Pagar Alam

“Untuk relawan yang hanyut masih belum ditemukan, dan pencarian pun tetap terus dilakukan,” jelas Kasi Kedaruratan BPBD Pagar Alam, Amiril Mukminin. (ANA)

    Komentar