Satu Keluarga Tukang Tipu Berkeliaran di OKI

SUARAPUBLIK.ID, OKI – Beginilah nasib yang dialami salah satu wartawan di OKI, Arisnika. Dia menjadi korban penipuan satu keluarga yang sudah ditolongnya. Dan ternyata bukan hanya dirinya yang sudah ditipu satu keluarga itu, melainkan warga satu kampung.

Empat bulan lalu, Arisnika bersama sang istri, Dita didatangi Rudi bin Ajis bersama istri, Risma binti Mansyur serta tiga anaknya, yaitu Rio (25), Elen (14) dan Fran(7). Mereka berniat mencari rumah kontrakan untuk tempat tinggal.

Lantaran merasa kasihan, Arisnika dan istrinya menawarkan agar tinggal di rumah bibinya saja. Kebetulan kediaman bibinya sedang kosong. Dia berpikir daripada ditinggal kosong dan tidak ada yang merawat, makanya Arisnika menawari Rudi dan keluarganya tinggal di sana.

Baca Juga :  Bupati Iskandar Nyatakan Diri Siap ke Senayan di 2024

Arisnika yang pernah menjadi Kades Sepang Wilayah Ogan Komering Ilir (OKI) ini, awalnya mengaku kasihan dengan keluarga Rudi hingga menawarinya tinggal di kediaman bibinya itu.

Akhirnya Risma dan anak-anaknya mau dan mereka berencana buka usaha Kantin ELKA di Desa Kandis Kecamatan Pampangan Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).

Berjalan empat bulan buka usaha kantin ELKA, Rudi dan istrinya serta ketiga anaknya melarikan diri. Kemungkinan Rudi sekeluarga kabur pukul 05.30 wib.

Rudi, istri dan anaknya, Rio melarikan satu unit sepeda motor merk Honda VCX No.Pol BG 6755 KAV tahun 2022 warna putih, nomor rangka MH1KF 7115NK321125 nomor mesin KF71E- 1320974, dan Dita Nur kehilangan satu unit Sepeda Motor Supra X serta uang tunai Rp 35.000.000. Kejadian itu langsung dilaporkan ke Polsek pampangan dengan Laporan polisi Nomor : LP/B-18/lX/2022 pada tanggal 23 September 2022.

Baca Juga :  Meskipun Tersandung Sengketa Lahan, KBM di SMKN Kayuagung Tetap Kondusif

Arisnika dan Dita, mengaku merugi hingga Rp 50 juta, berupa motor, uang tunai serta perhiasan di bawa kabur pelaku.

Tak hanya Arisnika dan istrinya yang menjadi korban penipuan. Ternyata keluarga Rudi juga menipu warga lainnya. Seperti Ellen, anak Rudi melancarkan penipuan dengan modus sebagai dukun, lalu Rio modusnya sebagai bengkel keliling. Dan banyak lagi warga desa Kandis Kecamatan Pampangan Kab OKI, yang kena tipu dengan dalih pinjam uang oleh Rudi.

Bahkan, kata Dita, selama empat bulan sudah banyak warga yang kena tipu termasuk warga Desa Semingin Jaya atas nama Helen Pedamaran Timur. Ia tertipu Rp 3 juta, bukan hanya dirinya masih ada warga lain. Keseluruhan sekitar Rp 10 juta kerugian penipuan di Desa Semingin Jaya, desa warga batun sekitar Rp15 juta.

Baca Juga :  Bupati Iskandar Nyatakan Diri Siap ke Senayan di 2024

“Banyak sekali korban yang kena tipu, ada yang sampai ratusan juta,” kata Dita. (Ali).

    Komentar