SUARAPUBLIK.ID, PALEMBANG –
Pembangunan zona integritas merupakan salah satu prioritas pemerintah untuk mencapai pelayanan publik yang berkualitas dan bebas dari korupsi. BKIPM telah berkomitmen agar seluruh UPT telah membangun zona integritasnya pada tahun 2023.
Sejak tahun 2014, BKIPM telah membangun zona integritas diantaranya telah mencapai predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan dalam progres untuk mencapai Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), baik oleh Tim Penilaian Internal (TPI) atau Tim Penilai Nasional.
Dalam menjalankan tusi tersebut BKIPM didukung oleh 47 UPT, 272 Wilker yang tersebar di 34 Propinsi salah satunya Palembang, Sumatera Selatan. Stasiun KIPM Palembang hari ini, Selasa (8/11/2022) telah mencanangkan Pembangunan Zona Integritas.
“BKI selalu berupaya menjaga wilayah bebas korupsi, sudah dari tahun 2014 dan target kita tahun ini semua UPT selesai, tinggal satu lagi Sorong,” kata Kepala BKIPM Pamuji Lestari di bincangi usai acara tersebut.
Menurut Pamuji, BKIPM beserte 47 UPT dan 272 Wilkernya memiliki fungsi Pelayanan dan pengawasan, artinya BKIPM akan memberikan servis terbaik kepada mitra, menekankan kepada temuan sekalian untuk selalu menjaga integritas, komitmen kejujuran kerjasama hal hal terkait dengan norma bersama.
“Fungsi pengawasan seperti dikawasan terluar, kita perlu untuk hadir di sana, agar bisa mengawasi dan memastikan komoditas yang bergerak dari luar ke dalam ataupun sebaliknya harus ada dokumennya,” jelasnya.
Selain itu Dijelaskanya, Menteri Kelautan dan Perikanan gencar-gencarnya menggalakan 5 program KKP yaitu Penangkapan Ikan Terukur berbasis Kuota dan Zona Penangkapan, Perluasan Konservasi Wilayah Konservasi Laut, Pengembangan Budidaya Laut, Pesisir, dan Tawar, Pengelolaan Sampah Laut, Program Bulan Cinta Laut (BCL).
“Saya tadi merinding saat pembacaan Komitmen Bersama, karena banyak yang harus ditolak. Saya berharap dan berkeinginan dapat dilaksanakan dengan baik oleh seluruh pegawai SKIPM Palembang, itu adalah janji yang harus ditepati, tetap menjaga komitmen tersebut,” pungkasnya.
Ditempat yang sama Kepala Stasiun KIPM Palembang Yoyok Fibrianto menjelaskan jika Stasiun KIPM Palembang telah mengukir sejarah baru, setelah menerapkan Sistem Manajemen Laboratorium ISO.17025 sejak tahun 2012, Sistem Manajemen Mutu ISO 9001 sejak tahun 2015 dan Sistem Manajemen Lembaga Inspeksi ISO 17020 sejak tahun 2020. Hari Ini Pada Stasiun KIPM Palembang telah mencanangkan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
“Ada dua sasaran yang ingin dicapai dalam Zona Integritas ini yaitu terwujudnya Pemerintahan yang Bersih dan Bebas dari KKN dan erwujudnya Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik,” kata Yoyok.
Dengan pencanganan zona integritas ini, diharapkan terdapat perbaikan nyata di masa yang akan datang sebagai sebuah landasan yang kokoh dan dengan diiringi keberhasilan pelaksanaan reformasi birokrasi tentunya akan mampu menghadirkan insan aparatur yang handal dan profesional.
“Oleh karena itu Pimpinan, Staff dan Pegawai serta honorer di Stasiun KIPM Palembang harus bekerja sama dan sama-sama bekerja dalam membangun dan menjaga Zona Integritas ini dengan ikhlas, jangan ada diantara kita yang menodai dengan perilaku yang tidak terpuji,” harapnya.
Komentar