SUARAPUBLIK.ID, PALEMBANG – Kopli (70), warga Perumahan Clara Hill Residence, Jalan Irigasi, Kelurahan Karya Baru, Kecamatan Alang-alang Lebar (AAL) Palembang, menjadi korban begal. Peristiwa ini terjadi pada Rabu (18/9/2024), sekitar pukul 05.13 WIB.
Insiden tersebut terjadi usai Kopli salat subuh di Masjid yang tidak jauh dari rumahnya. “Waktu itu saya pulang salat subuh diikuti pelaku yang berboncengan motor. Saya sadar diikuti itu ketika didepan lapak penjual buah,” cerita Kopli, saat ditemui di tempat kejadian perkara (TKP), Kamis (19/9/2024).
Kemudian pelaku yang dibonceng mengayunkan senjata tajamnya ke arah kepala Kopli yang membuatnya ketakutan. Dia lalu langsung memacu sepeda motornya dengan kecepatan tinggi.
Namun, dalam situasi yang panik dan terus dikejar pelaku, korban menabrak pembatas jalan dan tiang papan reklame di pinggir jalan.
“Senjata tajam itu melukai kening saya. Setelah dibacok saya kabur, tetapi mereka tetap mengejar, lalu jatuh setelah menabrak pembatas jalan dan tiang reklame. Satu pelaku turun dari motor kemudian membacok saya lagi di tangan dan kaki, saya sempat minta tolong juga,” ungkap Kopli.
Pelaku berhasil merampas sepeda motor Honda Beat BG 6574 AEP milik korban. “Ketika pelaku berusaha merampas motor saya, sekuriti komplek di sekitar lokasi ini turut membantu. Namun, tak berhasil,” tutur Kopli.
Setelah mendapatkan motor, kedua pelaku yang memakai penutup wajah dan helm itu langsung berpencar. “Pelaku yang membawa motor saya lari ke arah Pakjo, sedangkan satu pelaku yang bawa motor lari ke arah Jalan Soekarno Hatta,” tutur Kopli.
Lanjut dikatakan Kopli bahwa dirinya sudah melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Sukarami dan berharap kedua pelaku segera ditangkap.
“Mudah-mudahan pelaku dapat segera tertangkap, sehingga tidak ada korban lainnya,” terang Kopli. (ANA)
Komentar