Imbas Makanan Bergizi Gratis ke Siswa, Kantin di Sekolah Sepi

pendidikan51 Dilihat

SUARAPUBLIK.ID, PALEMBANG – Pedagang kantin di sekolah-sekolah Palembang mengeluh akibat adanya makanan bergizi gratis (MBG).

Pasalnya, sejak adanya makanan gratis yang diinisiasi Presiden Prabowo Subianto tersebut dagangan mereka sepi pembeli.

Meta salah satu pedagang kantin sekolah di Palembang mengungkapkan kekhawatiran adanya pembagian MBG di sekolah.

“Sejak peluncuran MBG pada Senin 6 Januari 2025 kemarin dagangan saya sudah sepi, karena saya di sini (kantin) jualan makanan, anak-anak sudah mendapatkan nasi otomatis tidak akan beli makanan lagi,” ungkap Meta, Jumat (10/1/2025).

Para pedagang khawatir omzet mereka turun adanya MBG tersebut. “Hasil dari jualan di kantin sekolah ini untuk biaya hidup sehari-hari,” keluh Meta.

Meta berharap pemerintah dapat memperhatikan

imbas negatif pemberian makanan bergizi gratis ke sekolah-sekolah.

“Yah harapannya pemerintah memikirkan nasib kami para pedagang di kantin sekolah,” harap Meta.

“Mungkin kami bisa dilibatkan dalam penyediaan makanan, sehingga kami bisa mendapatkan hasil tambahan,” sambung Meta.

Untuk diketahui, pembagian makanan bergizi gratis sudah dilakukan di 5 sekolah Palembang, yakni di TK Panca Bhakti, SDN 24, SDN 25, SMPN  19 dan SMPN 33 Palembang.

Sementara untuk penyedia makanan, baru ada 3 dapur yang ditunjuk untuk menyiapkan makanan bergizi gratis yakni di wilayah Ilir Barat I, Kalidoni dan Sukarami Palembang. (ANA)

    Komentar