Driver Ojol Dibegal Pemesan Makanan, Alami Luka Tusuk di Dada

Kriminal53 Dilihat

SUARAPUBLIK.ID, PALEMBANG – Pura-pura memesan makanan melalui aplikasi ojek online (ojol), Apriansyah (30), warga jalan Ali Gatmir, Kelurahan 13 Ilir, Kecamatan Ilir Timur (IT) I Palembang, nekat membegal hingga membacok korban.

Akibatnya, korban Heri Krisman (33), warga Jalan Cendana Rambai, Kelurahan 13 Ilir, Kecamatan Ilir Timur I Palembang, mengalami luka tusuk di bagian dada hingga harus dirawat di Rumah Sakit selama tujuh hari.

Kapolsek IT I Palembang, AKP Ginanjar Aliya Sukmana mengatakan, kejadian bermula saat korban menemui pelaku di Jalan Pangeran Antasari Kelurahan 14 Ilir, Kecamatan IT I Palembang pada 22 Juni 2019.

Baca Juga :  Buron 9 Tahun, Penganiaya Sesama Jukir Ditangkap Polisi

“Pelaku bersama dua rekannya, Aldian dan Muhammad Junaidi, yang telah menjalani vonis terlebih dahulu, tanpa basa-basi langsung melakukan pengeroyokan terhadap korban hingga mengalami luka,” ujarnya Rabu (22/9/2021).

Untuk peran pelaku Apriansyah, menusuk dada korban menggunakan senjata tajam jenis pisau, hingga korban terjatuh. Sedangkan dua temannya ikut mengeroyok korban.

Pelaku Apriansyah juga merupakan Daftar Pencarian Orang (DPO) dengan kasus pembunuhan tahun 2011. “Pelaku dan korban Okta Aprizal (25) saat itu berebut lahan di kawasan Pasar 16 Ilir Palembang hingga berkelahi dan terjadi pembunuhan yang mengakibatkan korban Okta meninggal dunia,” katanya.

Baca Juga :  Polsekta Lahat Ciduk Pencuri Kotak Amal Masjid

Mendapatkan laporan korban Heri, Polsek IT I langsung bergerak cepat hingga mengamankan pelaku di tempat persembunyaiannya. “Pelaku ditangkap tanpa adanya perlawanan,” jelasnya.

Sementara itu, pelaku Apriansyah mengakui perbuatannya. Untuk menghindari polisi, ia berpindah-pindah tempat. “Karena tidak bekerja, saya nekat melakukan aksi itu,” tuturnya. (ANA)

    Komentar