SUARAPUBLIK.ID, PAGAR ALAM – Dinas Pertanian Kota Pagar Alam kembali merealisasikan program unggulan milik pemerintah, yakni sambung pucuk atau stek kopi tahun anggaran 2022.
Realisasi program ini secara simbolis dilakukan Walikota Alpian Maskoni, didampingi Ketua TP PKK Pagar Alam Rachma Hareni Noor Alpian, di lahan kopi milik kelompok tani Harapan Jaya 1, di Dusun Jangga Kelurahan Padang Temu Kecamatan Dempo Tengah, Kamis (31/3/2022).
Alpian mengatakan, Pemkot Pagar Alam secara bertahap telah melaksanakan program-program dibidang pertanian dan perkebunan, serta memaksimalkan penggunaan lahan milik warga untuk dapat meningkatkan produktivitas hasil pertanian.
“Terkhusus tanaman kopi dengan menggalakan sambung pucuk (stek),” jelas Alpian.
Dikatakanya, sejak 2019 hingga 2021, Pemkot Pagar Alam melalui Dinas Pertanian telah menjalankan program sambung pucuk kopi yang membantu sebanyak 196 kelompok atau 3.094 petani serta sebanyak 2.869.999 batang kopi telah selesai disambung pucuk.
Melalui program tersebut, telah terbukti dari tahun 2019 hingga tahun 2021 mengalami kenaikan produktivitas hasil perkebunan kopi yang mencapai 58 persen, dari 12.782 ton menjadi 22.110 ton.
“Sehingga pada 2022 ini, Pemkot Pagar Alam akan menggelontorkan lagi bantuan stek kopi kepada 60 kelompok tani atau 1.000.000 batang kopi yang akan diremajakan,” jelasnya. (ANA)
Komentar