SUARAPUBLIK.ID, PAGAR ALAM – Pemerintah Kota Pagar Alam menerima kunjungan Tim Sekretaris Militer Presiden, sekaligus selaku Sekretaris Dewan Gelar Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan (Dewan GTK).
Kunjungan inj guna melakukan Verifikasi dan Peninjauan Lapangan Calon Penerima Tanda Kehormatan Satyalencana Wira Karya (SWK) Tahun 2023, bertempat di Ruang Rapat Besemah I Setdako Pagar Alam, Jum’at (16/6/2023).
Dalam kesempatan tersebut, Walikota Pagar Alam Alpian Maskoni bersama Ketua TP PKK Kota Pagar Alam Rachma Hareni Noor Alpian sebagai calon Penerima Tanda Kehormatan Satyalencana Wira Karya (SWK) Tahun 2023, secara bergantian memaparkan beberapa program unggulan dalam penurunan tingkat stunting di Kota Pagar Alam.
Alpian Maskoni menjelaskan bahwa pada awal kepemimpinannya, angka stunting di Kota Pagar Alam mencapai 39,19% dengan urutan paling tinggi di tingkat Provinsi Sumatera Selatan.
“Sehingga Kota Pagar Alam, berupaya untuk melahirkan beberapa program yang diyakini akan mampu menurunkan angka stunting,” paparnya.
Dan terbukti, sambung Alpian, pada Tahun 2022 angka stunting di Kota Pagar Alam mengalami penurunan yakni 11,6%, yang merupakan angka stunting terendah di Provinsi Sumatera Selatan.
Ia mengatakan, Adapun program kerja yang dilaksanakan dan manfaatnya telah dirasakan langsung oleh masyarakat adalah Sambung pucuk/stek kopi, KUR Bunga 0%, Perumahan Satu Hamparan di Kampung KB dan Gerakan Gemar Makan Ikan (Gemarikan).
“Beberapa program tersebut tentunya tindak lanjut dari penglihatan kondisi di lapangan, dimana Pemkot akan terus berupaya untuk meningkatkan kesejahteraan dan pendapatan, serta pemenuhan gizi yang seimbang kepada masyarakat, dengan tujuan penurunan stunting di Kota Pagar Alam,” ujarnya.
Tak hanya meningkatkan kesejahteraan masyarakat, sambung Walikota, melalui program tersebut juga berdampak pada menurunnya angka kemiskinan di Kota Pagar Alam.
“Untuk saat ini angka kemiskinan Kota Pagar Alam terendah di Provinsi Sumatera Selatan,” jelasnya. (ANA)
Komentar