SUARAPUBLIK.ID, PALEMBANG – Pelaksanaan Fesfival Olahraga Rekreasi Nasional (Fornas) VI mendatangkan banyak manfaat, terutama dari sisi ekonomi. Hal ini terlihat dari meningkatnya penjualan pempek di kota Palembang yang naik hingga dua kali lipat.
“Pempek itu biasanya sehari hanya memproduksi 11 ton, 7 ton keluar, 4 ton dikonsumsi oleh orang Sumsel sendiri. Dengan adanya fornas ini meningkat hingga dua kali lipat,” kata Ketua KORMI Nasional, Hayono Isman saat menyampaikan konferensi pers Fornas VI, bertempat di media center Fornas VI Sumsel di gedung Sport Science lantai 2 Jakabaring, Rabu (6/7/2022).
Selain pempek, ia menyebut, penjualan maskot chitala yang dijajakan di lokasi pelaksanaan Fornas juga ludes terjual.
“Penjualan maskot chitala tak bersisa, artinya pemilihan maskotnya juga tidak salah,” sebutnya.
Terpisah, Mifta salah seorang penjual pempek di pasar 16 Ilir Palembang mengatakan bahwa, sejak adanya Fornas pempek terjual 700 hingga 800 potong.
“Kalau hari biasanya yang terjual hanya 400-500 potong, tapi sejak ada Fornas bisa habis 700-800 potong perharinya,” kata dia.
Mifta berharap, event-event besar seperti Fornas kedepan bisa terus ada.
“Yah harapannya event-event seperti ini terus ada, agar penjualan bisa terus meningkat, orang kan kalau ke Palembang tujuan utama yang dicari makanan pasti pempek baru yang lain,” tuturnya.
Komentar