SUARAPUBLIK.ID, PAGAR ALAM – Walikota Pagar Alam, Alpian Maskoni, mengatakan bahwa kemajuam fasilitas pendidikan yang ditunjukkan oleh Institut Tekhnologi dan Bisnis (ITBis) Lembah Dempo sungguh diluar ekspetasi.
Pasalnya, kata Wako, jika sebelumnya Lembah Dempo di bawah Yayasan Pendidikan Milineum (YPM) sukses menjadi satu-satunya institut, kini juga sudah memiliki program pascasarjana Magister Ilmu Managemen yang pertama dan satu-satunya di Kota Pagar Alam.
Memang, kalau bicara pendidikan, kata Alpian, tentu erat hubunganya dengan fasilitas, dan sebagaimana diketahui, Kota Pagar Alam yang awalanya hanya berbentuk Kecamatan, kini fasilitas pendidikanya sudah sangat luar biasa, salahsatunya dengan adanya program pascasarjana yang ditunjukan oleh ITBis Lembah Dempo.
“Maka sebagai apresiasi, saya putuskan untuk ikut dan mendaftar sebagai mahasiswa di program ini,” kata Alpian, saat meresmikan program pascasarjah ITBis Lembah Dempo,Kamis (23/12/2021).
Dengan ini juga, untuk mendukung visi daripada ITBis Lembah Dempo, Wako mengatakan bahwa dirinya sudah mengisntruksian BKPSDM Kota Pagar Alam, bahwa apabila ada ASN dilingkungan pemkot pagar alam yang ingin melanjutkan pendidikannya hingga ke S2 untuk direkomendasikan ke ITBis Lembah Dempo.
“Jadi dengan sendirinya tidak akan repot jauh-jauh kuliahnya, cukup di Pagar Alam saja,” jelasnya.
Sebenarnya, kata Alpian, sudah cukup banyak ajakan dari teman-teman, serta kawan terdekat agar dirinya melanjutkan pendidikan S2. Hanya saja, keinginan tersebut belum ada pada dirinya.
“Entah kenapa, dengan sudah adanya program pascasarjana di ITBis saya jadi tertarik, dan berniat mendaftarkam diri,” ujarnya.
Kepala BKPSDM Kota Pagar Alam Marendra Oka Wijaya,menambahkan, jika pascasarjana yang ditawarkan oleh ITBis Lembah Dempo akredetasinya B maka itu bisa di ambil oleh ASN Kota Pagar Alam, karena sudah bisa digùnakan bila ASN tersebut mengusulkan penyesuaian.
“Dan nyatanya program ini akredetasinya pun sudah B, jadi sangat memungkinkan jika ada ASN Pagar Alam untuk kuliah disini,” ujarnya. (ANA)
Komentar