SUARPUBLIK.ID, PALEMBANG – Teman Bus yang dilelola PT Trans Musi Palembang Jaya (TMPJ) tidak kunjung menunjukan adanya lonjakan penumpang, semakin hari justru kian menurun. Padahal, Teman Bus sudah beroperasional hampir satu tahun.
Pantauan di lapangan, Teman Bus yang beroperasional dari OPI Mall menuju kawasan Tegal Binangun hingga ke Plaju, di wilayah Sebwrang Ulu Palembang, nampak sepi dari penumpang. Demikian pula di kawasan Seberang Ilir, yang beroperasional dari Alang-Alang Lebar menuju Soekarno Hatta.
Direktur PT TMPJ Anthoni Rais, tidak menampik jika operasional Bus TMPJ sepi penumpang. Sebab, rute Teman Bus yang diajukan Dinas Perhubungan dan dikaji Kementerian Perhubungan, lebih diperuntukkan sebagai feeder LRT.
“Seperti halnya peralihan Koridor 1 yang sebelumnya Alang-Alang Lebar menuju Ampera melalui Kolonel Haji Burlian, di rerouting melalui sorkarno hatta. Hal ini memang merupakan keinginan Kementerian agar Teman bus dapat menjadi feeder LRT,” jelas Anthoni, Sabtu (9/10/2021).
Lalu belum lagi koridor 2 Sako-Asrama Haji melalui Jalan Kebun Sayur, serta Koridor 3 Tegal Binangun, semuanya diarahkan menuju LRT.
“Sebagai operator yang menjalan operasional sesuai kontrak dari Kemenhub, kita melayani koridor dalam pusat kota yang telah di kaji oleh Dinas perhubunhangan,” katanya.
Menurutnya, pengeoperasian Teman Bus ini menjadi layanan pertama program buy the service (BTS), di mana transportasi ekonomis mudah, andal dan nyaman yang hadir sebagai angkutan transit penunjang.
“Bus ini gratis bagi masyarakat Palembang. Kita dibayar layanan per kilometer. Biayanya bukan menggunakan dana APBD, namun dari Kementerian Perhubungan,” jelasnya. (ANA)
Komentar