SUARAPUBLIK.ID, PALEMBANG -Universitas Sriwijaya (UNSRI) memastikan tak ada penambahan biaya Uang Kuliah Tunggal (UKT) yang saat ini sedang menjadi sorotan secara Nasional.
Rektor Unsri, Prof. Dr. Taufiq Marwa, S.E., M.Si. didampingi Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Dr. Ir. Rujito Agus Suwignyo, M.Agr. dan Koordinator Humas SNPMB Unsri, Prof. Zulkifli Dahlan. Mengatakan, tak akan ada penambahan biaya UKT, hanya saja UNSRI baik dari UKT tarif 1 hingga 8.
“Hanya saja, kita (UNSRI) tengah mengajukan penambahan 2 lagi tarif UKT, UKT 10 dan UKT 11. Tarif UKT itu sebagai pembeda misalnya Tarif UKT 1 itu RP500.000 tarif UKT 2 itu RP100.000. untuk informasi jumlahnya silakan dilihat pada Website Unsri”, kata Rektor UNSRI Prof. Taufiq Mawar, saat keterangan persnya di Gedung UPT Bahasa, Unsri , Kamis (13/6/2024).
Taufiq menjelaskan, jika ada 8 tarif UKT dengan nominal yang berbeda beda untuk mahasiswa baru jalur SNBT. Lalu ada pula tarif ke-9 digunakan bagi mahasiswa jalur mandiri yang nominal UKT – nya sama disesuaikan Program Studi.
“Kami sepakat UNSRI tidak melakukan penambahan grade nominal UKT. Jadi kesimpulan UNSRI tidak menaikan UKT”, ungkapnya.
Selanjutnya, UNSRI hari ini akan mengumumkan hasil mengumumkan Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) untuk Jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) dan Jadwal Jalur Seleksi Mandiri (SM Unsri).
Terkait dengan PMB Unsri tahun akademik 2023-2025 total menerima 8.690 mahasiswa sesuai dengan daya tampung. Sebagaimana tahun sebelumnya PMB ini dilakukan dengan tiga jalur yaitu Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) dengan daya tampung 20 persen atau sebanyak 1738 mahasiswa. Dari yang mendaftar ulang dan mendapat nomor induk sebanyak 1.680 mahasiswa.
“Pengumumanya sendiri untuk SNBT akan diumumkan Sore hari ini,” ungkapnya.
Tahun ini, untuk jalur SNBT, ada 21 Ribu lebih pemalar namun, UNSRI hanya menerima kuota sebesar 4.345 Mahasiswa. Berbarengan dengan pengumuman SNBT UNSRI juga membuka pendaftaran untuk jalur Mandiri.
“Bagi mahasiswa yang lulus bisa langsung melakukan registrasi Ulang, selanjutnya dilakukan proses Tes Kesehatan dan pembayaran UKT. Semua proses tersebut hingga akhir sampai tanggal 28 Juni, tapi kita berikan waktu tenggang 1 hari bagi calon mahasiswa yang telat menyelesaikan proses tersebut,” terangnya.
Sedangkan, untuk jalur mandiri telah dibuka proses pendaftaran mulai 13 Juni hingga 21 Juni. Lalu pelaksanaan ujian pada 23-26 Juni. “Pengumuman dilakukan pada tanggal 8 Juli 2024,” jelasnya. Sama juga untuk pendaftaran jenjang Diploma Jalur mandiri, dimulai hari ini 13 Juni hingga 7 Juli. Kemudian untuk tes Diploma dan Wawancara dilakukan tanggal 9-11 Juli 2024.
Sementara itu, Unsri mengingat kepada pelamar jika telah lulus dan melakukan daftar ulang dari hasil SNBT tidak bisa lagi mendaftar mengikuti jalur mandiri. Pelamar boleh mendaftar pada jalur mandiri jika belum melakukan daftar ulang
Komentar