SUARAPUBLIK.ID, EMPAT LAWANG – Pemkab Empat Lawang telah menyiapkan layanan call center emergency yang langsung terhubung dengan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Empat Lawang. Namun diharapkan, masyarakat memanfaatkan no ini sesuai peruntukkanya. Sebab selama ini sering ada prank yang tidsk bertanggungjawab.
Kepala DPKP Empat Lawang, Evi Ferilina Susanti SE MM meminta masyarakat bisa memanfaatkan layanan kedaruratan ini secara bijak. Ungkapannya itu bukan tanpa alsan, karena sejauh ini masih banyak masyarakat yang menyalahgunakan layanan tersebut.
“Kami minta jangan sampai disalahgunakan. Karena, pelayanan call center ini bukan untuk candaan atau prank,” ujar Evi Ferilina Susanti, Kamis (24/3/2022).
Evi tak menampik, layanan kedaruratan di dinasnya ini kerap dijadikan bahan lelucon atau prank oleh masyarakat yang tidak bertanggung jawab.
“Ada saja masyarakat yang melaporkan peristiwa palsu. Misalnya, info soal adanya kebakaran di suatu tempat, padahal itu hoax. Intinya, kita sempat kena prank, laporannya seperti biasa lewat telpon, dia sebut lokasi sama kebakaran sudah membesar,” jelas dia.
Bahkan, lanjut Evi, pihaknya pernah tertipu hingga mendatangi langsung ke lokasi yang disebutkan pelapor, hanya saja ketika tiba di lokasi tidak adanya kejadian kebakaran seperti yang diinformasikan si pelapor.
Dia berharap masyarakat tidak memberikan informasi palsu seperti itu. Apalagi, ini merupakan peristiwa vital. Jadi, dia berpesan masyrakat lebih bijak lagi dalam menggunakan nomor emergency ini. Dan pihak akan melacak nomor yang tidak bertanggung jawab tersebut.
“sudah kita lacak ke Telkomsel, namun nomornya sudah tidak bisa dilacak lagi, dan kita tidak main-main untuk melaporkan hal itu kepihak berwajib,” pungkasnya. (Alf)
Komentar