Sebanyak 45 Ribu Pekerja Rentan di Muba Terlindungi Jaminan Sosial Ketenagakerjaan

SUARAPUBLIK.ID, MUBA – Bupati Kabupaten Musi Banyuasin H M Toha bersama BPJS Ketenagakerjaan Muba serahkan santunan jaminan kematian kepada ahli waris pekerja rentan program pake kelambu. Santunan kematian yang diberikan ini sebesar Rp 42 juta kepada ahli waris Almarhumah Nurhasana, Rabu (28/5/2025) bertempat di Kantor Bupati.

Santunan BPJS Ketenagakerjaan ini yang merupakan klaim dari program perlindungan sosial bagi tenaga kerja yang diserahkan kepada suami dari almarhumah yakni Al Jon. Bahkan, Pemerintah Kabupaten Muba akan lindungi sebanyak 45.000 jiwa masyarakat miskin pekerja rentan.

Pada kesempatan ini, Bupati H M Toha menyampaikan, turut berdukacita dan berbelasungkawa atas meninggalnya Alm Nurhasana. Santunan yang serahkan ini sebagai bentuk kepedulian Pemkab Muba.

Baca Juga :  Bupati Muba HM.Toha Ajak Masyarakat Bergerak Bersama Lestarikan Kebudayaan

“Semoga dengan santunan yang telah diberikan dapat mengurangi beban bagi keluarga almarhumah yang ditinggalkan. Manfaatkan bantuan ini dengan sebaik-baiknya,” ungkap Bupati Muba.

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Muba dan Banyuasin Ahmad Nizam Farabi mengatakan, santunan ini merupakan bukti hadirnya negara memberikan kepastian hak jaminan sosial kepada seluruh pekerja Indonesia, baik pekerja penerima upah maupun bukan penerima upah termasuk para pegawai perangkat desa.

“Kami hadir mendampingi Bersama Bupati Muba beserta OPD terkait untuk menyerahkan santunan kepada ahli waris dari peserta BPJS Ketenagakerjaan yang terdaftar. Ahli waris mendapatkan jaminan sosial berupa santunan program Jaminan Kematian, Ini tugas kami BPJS Ketenagakerjaan untuk memastikan keluarga dari peserta mendapatkan haknya,” ulasnya.

Baca Juga :  Terungkap Dalam Dakwan Ada Pemufakatan Jahat Dialakukan Dalam Kasus Pengadaan Jalan Tol Tempino Jambi

Sementara, Al Jon (ahli waris almarhumah Nurhasana) mengucapkan, terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Muba dan BPJS Ketenagakerjaan, dan semua pihak terkait dan kepada keluarganya.

“Santunan yang yang telah diberikan membuat saya tidak bisa berkata-kata, selain mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya. Tentunya santunan ini sangat bermanfaat bagi kami sekeluarga,” tuturnya.

    Komentar