Polres Banyuasin Panen 15 Ton Jagung Perdana pada Program Swasembada Pangan

SUARAPUBLIK.ID, BANYUASIN – Kepolisian Resor (Polres) Banyuasin sukses memanen 15 ton jagung pada panen perdana di lahan seluas 3,5 hektar.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program penanaman jagung di 68 hektar lahan yang tersebar di seluruh Kabupaten Banyuasin sebagai upaya mendukung ketahanan pangan nasional.

Kapolres Banyuasin AKBP Ruri Prastowo mengungkapkan, jagung yang dipanen hari ini ditanam pada 21 Januari lalu dengan menggunakan bibit unggul jenis hibrida F1 Pioneer.

“Meskipun proses penanaman hingga panen tidaklah mudah, cuaca yang tidak menentu dan banjir sempat menjadi tantangan. Namun, berkat kerja keras semua pihak, kami berhasil memanen sekitar 15 ton dari 3,5 hektar lahan ini,” ungkap Ruri, Kamis (15/5/2025).

Kapolres mengapresiasi dukungan dari Dinas Pertanian, mitra perkebunan dan stakeholder yang terlibat dalam program tersebut. “Ini adalah bukti sinergi multipihak untuk kepentingan bangsa,” ujar Ruri.

Program penanaman jagung oleh Polres Banyuasin sejalan dengan instruksi Presiden RI yang menugaskan Polri sebagai penggerak penanaman jagung.

AKBP Ruri menegaskan, upaya ini merupakan bentuk komitmen Polri dalam mendukung ketahanan pangan nasional. “Untuk NKRI, kami all out. Tidak ada kata setengah-setengah,” kata Ruri.

Program ini diharapkan dapat memperkuat swasembada pangan, mengurangi impor, serta menjaga stabilitas ekonomi di tengah tantangan global.

Kedepan, Polres Banyuasin akan terus memperluas area tanam dan mengoptimalkan pendampingan kepada petani.

“Hasil panen jagung ini tidak hanya menjadi kontribusi nyata bagi negara, tetapi juga menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk bergerak bersama mewujudkan kemandirian pangan,” tutur Ruri. (ANA)

    Komentar