SUARAPUBLIK.ID, PALEMBANG – Jemaah Masjid Agung di Jalan Ki Agus Kemas, Kelurahan 19 Ilir Kecamatab IB I, Palembang dihebohkan dengan penemuan sesosok mayat perempuan, Jumat (25/4/2025) malam.
Korban diketahui yakni Putri Marlia Haryanu (34), warga Jalan Perumnas Talang Kelapa, Kelurahan Talang Kelapa Kecamatan Alang-alang Lebar Palembang.
Diketahui pada malam, sekitar 22.38 WIB, berawal saat itu korban datang ke Masjid Agung bertujuan untuk beristirahat. Lalu saat saksi Yusuf (Jamah Masjid Agung) sedang berada di dalam masjid agung selesai menunaikan solat subuh.
Dan saksi Yusuf sedang mempersiapkan hidangan nasi untuk jemaah sarapan di masjid Agung. Ketika itu saksi Yusuf menyuruh korban untuk berpindah tempat namun korban masih tetap tiduran di lokasi.
“Korban ini saat suruh pindah. Namun ketika dibangunkan korban tidak respon,” ungkap Yusuf kepada petugas.
Dan dari rekaman CCTV sekitar pukul 08.00 WIB, korban sudah dalam keadaan tidak bergerak. sekitar jam 10.30 WIB, pada saat saksi Andi (marbot) Masjid Agung sedang menyapu bebersih masjid Agung, ketika saksi Andi menegur korban untuk menyuruh korban berpindah tempat.
Namun saksi Andi melihat bahwa korban sudah dalam keadaan tidak bergerak, kemudian saksi memanggil security masjid agung. Husni untuk mengecek keadaan korban, dan setelah di cek korban sudah dalam keadaan meninggal dunia dengan kondisi hidung mengeluarkan darah.
” Saya juga sempat hendak menyuruh korban pindah. Tetapi korban tidak bantuan, lalu saya laporkan ke security masjid ternyata korban sudah meninggal dunia, dan melaporkam kejadian ini ke pihak Kepolisian,” kata Andi.
Mendapatkan adanya laporan seroang wanita meninggal dunia, pihak Polsek, Piket Reskrim, dan piket Inafis Polrestabes Palembang langsung mendatangi TKP untuk melakukan evakuasi terhadap korban, dan melakukan olah TKP.
“Benar adanya seorang perempuan meninggal dunia. Ketika kita mendapatkan laporan kita langsung mendatangi TKP untuk melakukan olah TKP dan mengevakuasi korban , hingga saat ini korban sudah dibawa ke Rs Bhayangka oleh piket spkt Polrestabes dan inafis,” ungkap Kasat Reskrim Polrestabes Palembang AKBP Andrie Setiawan melalui Kanit Inafis, Iptu Agus Wijaya.
Ditambahkan Agus, hingga saat ini penyebab kematian korban belum diketahui tetapi diduga korban meninggal dunia lantaran sakit yang dideritanya,” dugaan sementara korban meninggal dunia karena sakit, ” tuturnya.
Komentar