SUARAPUBLIK.ID, PAGAR ALAM – Dalam rangka menekan dan menstabilkan harga sembako yang melambung tinggi, yang dapat menyebabkan dampak inflasi, serta untuk menjamin terpenuhinya kebutuhan pokok masyarakat, khususnya masyarakat Kota Pagar Alam, Pemerintah Kota Pagar Alam melaksanakan operasi pasr tahun 2022.
Senin, (21/11/2022), Pemkot Pagar Alam melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM (Disperindagkop) menyalurkan 6.500 paket sembako bersubsidi kepada masyarakat, diserahkan secara simbolis oleh Wali Kota Pagar Alam Alpian Maskoni, bersama Forkopimda Pagar Alam, di Pasar Terminal Nendagung.
Walikota Pagar Alam Alpian Maskoni mengucapkan terima kasih serta memberikan apresiasi tinggi kepada Disperindagkop Kota Pagar Alam, yang telah menginisiasi kegiatan operasi pasar bersubsidi tahun 2022 ini, yang tersebar di 5 Kecamatan di Kota Pagar Alam.
“Hal ini tentunya sebuah langkah yang sangat baik dalam menekan laju inflasi yang terjadi akibat dampak kenaikan BBM, serta untuk membantu meringankan perekonomian masyarakat guna mendapatkan sembako yang terjangkau dalam memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari,” paparnya.
Walikota berharap program-program seperti operasi pasar bersubsidi ini terus digalakkan serta kedepannya dapat terus berkembang untuk menciptakan gagasan-gagasan baru demi terciptanya Kota Pagar Alam lebih maju lagi.
Data yang dihimpun, 6500 paket sembako subsidi yang dibagikan Pemkot untuk masyarakat di 5 Kecamatan di Kota Pagar Alam, meliputi 2000 paket sembako Kecamatan Pagar Alam Utara, 1500 paket sembako Kecamatan Pagar Alam Selatan.
Kemudian 1000 paket sembako Kecamatan Dempo Tengah, 1000 paket sembako Kecamatan Dempo Utara dan 1000 paket sembako Kecamatan Dempo Selatan. Adapun 1 paket sembako berisi beras, gula, minyak sayur, tepung terigu dan telur. (ANA)
Komentar