Komunitas di Sumsel yang Terdampak Pandemi COVID-19 Bakal Dapat Bantuan Beras

SUARAPUBLIK.ID, PALEMBANG – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel), berencana memberikan bantuan beras kepada Komunitas yang terdampak pandemi COVID-19. Bantuan ini, berasal dari 1.000 ton Beras yang telah di launching Gubernur belum lama ini.

Kepala Dinas Sosial Sumsel Mirwansyah mengatakan, jika bantuan beras kepada komunitas ini merupakan instruksi dari Gubernur Sumsel, Herman Deru, dari program bantuan beras 1.000 ton kepada masyarakat, dan itu juga diberikan kepada Komunitas di yang terdampak pandemi COVID-19.

“Jadi bantuan beras ini menurut instruksi pak Gubernur bukan hanya untuk masyarakat saja, tapi juga komunitas-komunitas di Sumsel yang terdampak pandemi COVID-19,” kata Mirwansyah, saat dihubungi, Selasa (3/8/2021).

Baca Juga :  Pelabuhan Tanjung Carat Tarik Perhatian Perusahan Besar China Shanxi

Menurut data dari Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, ada sekitar 100 komunitas yang bakal menerima bantuan tersebut. Prosesnya, perwakilan Komunitas akan memberikan data berapa banyak anggota. Jadi setiap anggota akan mendapatkan bantuan beras 10 kilogram beras.

“Bantuan ini nanti akan diberikan Sore ini juga. Prosesnya hanya setiap perwakilan saja yang akan datang, sehingga tidak menimbulkan kerumunan. Perwakilan Komunitas ini yang akan membagikan kepada anggotanya,” katanya.

Sebelumnya, Gubernur Sumsel Herman Deru, mendistribusikan langsung bantuan sosial (Bansos) pangan untuk masyarakat yang terdampak pandemi COVID-19.

Baca Juga :  Pemerintah Tetapkan Satu Harga Minyak Goreng Rp14 Ribu per Liter

Pada tahap awal ini, sedikitnya ada 1.000 ton beras diberikan untuk masyarakat. Aksi tersebut merupakan bentuk perhatian dan kepedulian Pemprov, Pemkab dan Pemkot, serta berbagai pihak lainnya kepada masyarakat di Sumsel.

“Pemerintah ini tidak tinggal diam dalam penanganan COVID-19. Semaksimal mungkin kita akan terus memberikan bantuan. Semua kebijakan yang dilakukan pemerintah ini semata-mata untuk masyarakat,” katanya.

Di mana sasaran penerima bansos pangan tersebut, yakni seluruh masyarakat yang terdampak pandemi COVID-19 hingga kemampuan ekonominya menurun.

“Bantuan pangan ini kita berikan kepada semua masyarakat yang terdata terdampak pandemi dan tidak memiliki kemampuannya sehingga harus dibantu,” terangnya. (ANA)

    Baca Juga :  Stok Beras di Sumsel Aman hingga Lima Bulan Kedepan

    Komentar