Kasau Ingatkan Bahaya Ancaman COVID-19 saat Peringatan Hari Bakti TNI AU

SuaraPublik.id,Palembang-

TNI AU melaksanakan acara sederhana dalam rangka peringatan Hari Bakti ke-73 tahun ini. Kegiatan kali ini sekaligus juga mengingatkan para prajurit akan ancaman wabah coronavirus disease 2019 (COVID-19).

Dalam amanatnya yang dibacakan Komandan Lanud Sri Mulyono Herlambang (SMH), Kolonel Pnb Firman Wirayuda S.T., M.Soc.Sc, Kepala Staf TNI Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, S.E, M.P.P., mengatakan peringatan Hari Bakti TNI Angkatan Udara pada tahun ini dilaksanakan secara sederhana dan dengan format yang berbeda dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

“Tidak ada rangkaian kegiatan napak tilas sejarah hingga ziarah di Monumen Ngoto, sebagaimana yang biasa kita laksanakan secara terpusat di Yogyakarta,” katanya.

IMG 20200729 WA0029

Menurutnya, dalam peringatan di tahun ini TNI AU turut berempati dengan memberikan berbagai bantuan kepada masyarakat yang terdampak COVID-19. Selain itu, juga telah melaksanakan kegiatan donor darah, melaksanakan ziarah di TMP Nasional, serta puncaknya melaksanakan Upacara Peringatan Hari Bakti ke-73 TNI Angkatan Udara.

“Peringatan ini sekaligus menjadi semangat generasi penerus, akan nilai luhur semangat juang dan pengorbanan para pendahulu TNI Angkatan Udara,” ungkapnya

Kasau bilang, pandemi COVID-19 masih terus melanda bangsa Indonesia. Bahkan, wabah virus ini telah menginfeksi lebih dari 16 juta jiwa yang tersebar di 216 negara di dunia. Di Indonesia sendiri sudah menelan lebih dari 4.800 korban jiwa.

“Tidak hanya itu, dampak pandemi bahkan meluas hingga kehidupan sosial dan perekonomian bangsa,” ujarnya

Namun demikian, di balik musibah pasti ada hikmah. COVID-19 masyarakat dapat belajar untuk saling berempati dan ikut merasakan kesulitan masyarakat di sekitar.

“Wabah ini mengajarkan kita untuk bersatu dan saling bahu membahu sebagai satu bangsa. Kita harus berjuang dan bangkit bersama,” bebernya.

IMG 20200729 WA0028

Secara khusus bagi prajurit TNI Angkatan Udara, inilah makna sesungguhnya dari Hari Bakti TNI Angkatan Udara. Yaitu kerelaan untuk berkorban, kesediaan untuk menjadi contoh, serta ikut mempelopori usaha untuk meringankan beban dan kesulitan rakyat.

“Melalui peringatan ini TNI Angkatan Udara berkomitmen untuk siap mendukung adaptasi kebiasaan baru menuju Indonesia maju,” ulasnya

Untuk itulah, meskipun sederhana namun Peringatan Hari Bakti ke-73 TNI Angkatan Udara, sarat akan makna pengorbanan dan perjuangan prajurit TNI Angkatan Udara dalam berbagai misi kemanusiaan untuk bangsa Indonesia. TNI Angkatan Udara telah membantu pemerintah dalam penjemputan dan pendistribusian alat kesehatan dan kebutuhan logistik ke seluruh penjuru Indonesia.

“Kita juga menyiapkan Rumah Sakit dan menugaskan tenaga kesehatan TNI Angkatan Udara guna menangani masyarakat terkena pandemi,” katanya.

Maka dari itu, Hari bakti ini di peringati secara sederhana, karena hari bakti ini memperingati sejarah yaitu jatuhnya pesawat.

Ini menunjukan bahwa bakti angakatan udara dari 73 tahun yang lalu, hingga saat ini sama untuk bangsa Indonesia. Pada 73 tahun lalu, pesawat itu membawa peralatan medis untuk bangsa Indonesia dan sekarang tahun 2020 bakti TNI AU diseluruh Indonesia, demikian juga di Lanud Sri Mulyono Herlambang yang memberikan pelayanan kepada masyarakat.

“ Kita membuat satgas untuk menerapan disiplin, membantu rekan dari Polri, gugus tugas dan kita terlibat disegala kegiatan. Selain membantu pelayanan kesehatan hingga mengamankan kegiatan ketertiban di bandara, kita juga memberikan sembako dan lain,” jelasnya

Adapun penanaman pohon, “menyiapakan ketahanan pangan dan lebih nyata karena disinilah apa yang diamatkan oleh kepala staff angakatan udara bahwa kita harus berbagi dan empati baik secara langsung maupun tidak langsung,” ungkapnya

Tak hanya itu, Kasau juga mengingatkan bahwa perjuangan belum usai. Bahaya wabah COVID-19 masih mengancam. Untuk itu, teruslah bersabar, bersemangat, dan berjuang dengan tulus dan ikhlas dalam mengatasi pandemi ini, demi bangsa Indonesia.

    Komentar