Gubernur Sumsel Ingin Santri Gontor Korban Aniaya Dapat Keadilan

SUARAPUBLIK.ID, PALEMBANG – Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru, mendatangi kediaman keluarga Albar Mahdi, santri yang tewas akibat tindak kekerasan di Pondok Pesantren Modern Darussalam Gontor Ponorogo, Jawa Timur, Minggu petang (11/9/2022).

Herman datangi rumah keluarga almarhum di Jalan Mayor Zein, Lorong Sukarame, Kecamatan Kalidoni Palembang, dengan menggunakan kendaraan roda dua dan bahkan nyaris kehujanan.

“Saya mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Gubernur yang sudah mengunjungi rumah kami dan turut berbelasungkawa atas kepergian anak kami, AM,” kata ibu Albar Mahdi, Soimah.

Baca Juga :  KPAI Siap Kawal Kasus Santri Gontor Tewas Dianiaya

Tak hanya berkunjung, Gubernur juga memberikan tawaran bantuan pendampingan hukum. Hal ini dia lakukan agar almarhum mendapat keadilan.

“Beliau (Pak Gubernur) menawarkan bantuan dan pendampingan hukum, agar permasalahan ini dapat diselesaikan. Gubernur juga memberi kami semangat dan dukungan berupa moril,” jelas Soimah.

Soimah mengatakan, Gubernur Sumsel tak hanya berkunjung ke rumah keluarganya, tetapi juga bersilaturahmi ke tetangga-tetangga dan berfoto bersama.

“Beliau juga menyempatkan diri bersilaturahim ke tetangga-tetangga, warga di sini juga bahagiah karena Pak Gub mau diajak berfoto bersama, meskipun harus pakai payung dan sempat basah kehujanan,” ungkapnya.

Baca Juga :  Berbelanja di Minimarket, Desi Kehilangan Motor

“Sekali lagi kami dari keluarga mengucapkan terimakasih kepada Gubernur Sumsel yang sudah menyempatkan diri datang ke kediaman kami,” terang Soimah. (ANA)

    Komentar