Gara-Gara Bakar Sampah, Dua Warga Pagar Alam Rugi Ratusan Juta

SUARAPUBLIK.ID, PAGARALAM – Diduga akibat pembakaran sampah di halaman belakang, dua rumah milik warga Desa Rantau Unji RT 02 RW 01 Kelurahan Karang Dalao, Kecamatan Dempo Tengah Pagar Alam, Boby (28) dan Lidios (32), habis dilalap Si Jago Merah pada Kamis malam (22/7/2021) sekira pukul 21.00 WIB.

Akibatnya, selain menghanguskan dua unit rumah, sejumlah barang berharga seperti satu unit mobil Carry, satu unit sepeda motor Suzuki Satria FU, satu unit Sepeda motor Byson dan empat ekor Kambing, serta bahan bangunan material habis terbakar. Sehingga total kerugian ditaksir mencapai Rp150 juta.

Kapolres Pagar Alam, AKBP Dolly Gumara, mengungkapkan, saat terjadi peristiwa kebakaran tersebut, kondisi rumah sedang dalam keadaan kosong. Di mana, Boby pemilik rumah sedang menginap di rumah keluarganya. Sementara Lidios pemilik rumah satunya, sedang mengantar orangtuanya berobat.

Baca Juga :  Penunjang Destinasi Wisata, Bandara Atung Bungsi Harus Dipromosikan

“Syukurnya dalam peristiwa ini tidak ada korban jiwa, hanya saja kerugian material, jika di total sampai ratusan juta,” jelas Kapolres, Jum’at (23/7/2021).

Kronologisnya, kata Kapolres, api diketahui oleh salah seorang warga. Melihat api semakin membesar dan menjalar ke rumah lainnya, warga yang melihat langsung berteriak dan meminta pertolongan.

“Meskipun warga sekitar berusaha memadamkan dengan kemampuan yang ada, namun api tetap menjadi. Sampai akhirnya mampu dipadamkan oleh pemadam kebakaran,” ucapnya.

Belajar dari kejadian ini, Dolly mengimbau, agar masyarakat lebih waspada dan hati-hati. Terlebih jika akan meninggalkan rumah untuk memeriksa terlebih dulu setiap hal yang bisa berakibat terjadinya musibah kebakaran, seperti kompor, instalasi listrik dan barang-barang yang mudah terbakar dari sumber api.

Baca Juga :  Harga Minyak Goreng di Pagar Alam Ikut Turun Jadi Rp14 Ribu per Liter

“Begitu juga bila melakukan pembakaran terhadap sampah dan semacamnya, jangan sampai ditinggal dan pastikan bahwa api benar-benar sudah padam,” tegasnya. (ANA)

    Komentar