Empat Kali Diperiksa Soal Pasar Cinde, Harnojoyo: Penyidik Selalu Pertanyakan Tentang Cagar Budaya

SUARAPUBLIK.ID, PALEMBANG – Seusai menjalani pemeriksaan di Bidang Pidsus Kejati Sumsel mulai dari pukul 10.00 WIB, mantan Walikota Palembang, Harnojoyo, terlihat keluar dari gedung Adhiyaksa tersebut sekitar pukul 17.00 WIB, Rabu (25/6/2025).

Mengenakan kemeja lengan panjang, seusai diperiksa sebagai saksi, Harnojoyo mengaku masih ditanya penyidik soal cagar budaya Pasar Cinde Kota Palembang.

“Saya dipanggil dan diperiksa untuk keempat kalinya oleh tim penyidik Kejati Sumsel, terkait Pasar Cinde dan Cagar Budaya. Jadi seputar pertanyaan yang sebelumnya sudah saya sampaikan kepada penyidik saat dipanggil beberapa waktu lalu. Untuk jelasnya silahkan teman-teman media tanya ke penyidik,” ujar Harnojoyo.

Baca Juga :  PT Magna Beatum Ungkap Penyebab Utama Mangkraknya Revitalisasi Pasar Cinde

Diketahui sebelumnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel) melakukan pemutusan kontrak pembangunan Pasar Cinde dengan PT Magna Beatum Aldiron Plaza Cinde. Proyek pembangunan Aldiron Plaza Pasar Cinde (APC) dengan anggaran Rp 330 miliar dimulai sejak Juni 2018.

Namun saat pandemi Covid-19 melanda, pembangunan Aldiron Plaza Pasar Cinde terbengkalai tanpa pekerjaan hingga saat ini.

Awalnya pembangunan APC ini selain plaza yang isi oleh para pedagang asli Pasar Cinde yang menempati beberapa lantai, APC juga terintegrasi dengan Light Rail Transit (LRT) Sumsel. (ANA)

    Baca Juga :  Warga Muba Surati Kejati, Pertanyakan Dugaan Korupsi PMI di Bumi Serasan Sekate

    Komentar