Di Palembang, Hilal Belum Terlihat

Kota Palembang36 Dilihat

SUARAPUBLIK.ID, PALEMBANG – Kanwil Kemenag Sumsel menyatakan bahwa di Palembang posisi hilal tidak dapat di rukyat karena pengaruh cuaca. Pemantauan Rukyatulhilal patokan umat muslim untuk menentukan 1 Ramadhan dilakukan di Rafa Tower Lantai 7, Kampus UIN Raden Fatah Palembang, Jumat (1/4/2022).

“Sehingga hilal tidak dapat terlihat dan untuk keputusan 1 Ramadhan 1443 H di Palembang masih belum bisa diputuskan saat ini,” ujar Kakanwil Kemenag Sumsel, Deni Priansyah.

Hal ini disampaikannya merujuk pada kondisi terbenamnya matahari pada pukul 18.07 WIB dari ketinggian hilal di Palembang pada sore hari ini yang berada pada 2 derajat 35 menit 13 detik diatas ufuk mar’i.

Baca Juga :  Permudah Jual Beli Alat Pertanian Pemkot Bikin Aplikasi Pak Tani

“Dan Azimut matahari terbenam 4 derajat 34 menit 58 detik di Utara titik Barat dan Azimut bulan terbenam 2 derajat 41 menit 20 detik di Utara titik Barat,” jelasnya.

Dari hasil pantauan tersebut, Deni mengungkapkan bahwa, putusan 1 Ramadhan 1443 H akan dikembalikan pada sidang isbat oleh Kementerian Agama di pusat. “Kita akan tunggu hasil sidang Isbat usai Magrib ini,” jelasnya.

Ia juga mengungkapkan bahwa jika di wilayah Indonesia sudah ada yang melihat hilal maka malam ini sudah masuk tanggal 1 Ramadhan.

Baca Juga :  Hadapi Tantangan Perkembangan Zaman, SMK Tunas Harapan Palembang Siap Berinovasi

“Namun, jika tidak ada yang melihat hilal, maka berdasarkan kriteria Imkanurrukyah Mabims dengan ketinggian hilal minimal 3 derajat dan sudut elongsi minimal 6,4 derajat, maka tanggal 1 Ramadhan 1443 H diperkirakan jaruh pada hari ahad, 3 April 2022,” tuturnya. (ANA)

    Komentar