SUARAPUBLIK.ID, PALEMBANG – Bedeng kayu tiga pintu, salah satunya milik seorang penjual rongsokan di samping gedung Kejari Palembang, tepatnya di Lorong Harapan, Jalan Gub H Bastari, Kelurahan Silaberanti, Kecamatan Seberang Ulu I Palembang, pada Senin malam (24/10/2022), hangus terbakar.
Enam unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan kobaran api, agar tidak menyebar ke rumah warga lainnya.
Ketika ditemui di lokasi kebakaran, Raka (28) salah satu penghuni bedeng mengatakan, peristiwa kebakaran berawal dari salah satu rumah bedeng yang berada di posisi paling ujung. Ia mengetahui peristiwa tersebut sekitar pukul 22.00 WIB dan api sudah besar.
“Yang pertama kali lihat itu tukang ojek. Dia teriak ‘kebakaran-kebakaran’ mendengar itu saya keluar dan melihat api sudah besar,” jelas Raka.
Melihat api yang besar, lanjut Raka, ia langsung membangunkan istri dan menggendong anaknya yang tengah tertidur kemudian membawanya keluar rumah.
“Kami semua sudah mau tidur, begitu mendengar ada api langsung keluar rumah dan selamatkan diri. Harta benda kami tidak bisa diselamatkan lagi,” ungkapnya.
Raka menduga api berasal dari pembakaran racun nyamuk. “Kurang jelas sih penyebabnya, diduga dari racun nyamuk bakar,” tuturnya.
Di tempat yang sama Kepala Pos pemadam kebakaran Seberang Ulu II Palembang, Septa Andriansyah, mengatakan untuk sementara ini penyebab asal api belum diketahui.
“Kami mendapat laporan dari warga jika terjadi kebakaran dari yang kami lihat ini rumah penjual rongsokan. Ini ada dua pintu atau dua bangunan yang terbakar, untuk asal api belum diketahui secara pasti nanti akan diselidiki oleh kepolisian,” terangnya.
Api berhasil dipadamkan selama kurang lebih 40 menit usai pemadam kebakaran mengerahkan enam unit mobil damkar.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, Kompol Tri Wahyudi, melalui Kanit Identifikasi Polrestabes Palembang, sudah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) kebakaran.
“Untuk penyebabnya masih di selidiki, pemeriksaan saksi-saksi,” terangnya. (ANA)
Komentar