SUARAPUBLIK.ID, PAGAR ALAM – Pemerintah Kota Pagar Alam melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), secara resmi memasukkan Kurikulum mata pelajaran muatan lokal Base (Bahasa) Besemah tingkat satuan Sekolah Dasar (SD) sederajat.
Dalam penyusunan kurikulum mata pelajaran muatan lokal Base Besemah ini, di ruang pertemuan SD Negeri 74 Gunung Gare Pagar Alam, Senin (6/12/2021), Pemerintah Kota Pagar Alam turut melibatkan narasumber dari ahli adat dan budaya.
Seperti, Balai Arkeologi Provinsi Sumatera Selatan Wahyu Rizky Andhifani, Pengamatan Aksara Nusantara Lukman Hakim, Ketua Lembaga Adat Besemah Firmansyah dan Pengamatan Budaya Pagar Alam Jonli Darto A. Karim, serta diikuti 65 tenaga pendidik yang sudah diseleksi dari seluruh sekolah tingkat SD se-Kota Pagar Alam.
Walikota Pagar Alam, Alpian Maskoni, sangat mengapresiasi upaya ini. Hal tersebut sesuai dengan perwujudan dari amanat Peraturan Walikota Pagar Alam Nomor 39 Tahun 2021 dan Keputusan Walikota Pagar Alam Nomor 202 Tahun 2021.
“Sehingga, besar harapan kami dalam penyusunan kurikulum mata pelajaran ini dapat benar-benar memberikan sistem pembelajaran dan sistematis, mudah dipahami dan menarik bagi para pelajar,” kata Alpian.
Ia mengatakan, melalui kegiatan ini, semoga dapat terus memajukan dunia pendidikan di Pagar Alam. “Sebagai implementasi tanggungjawab dan peran serta aktif dalam penyelenggaraan pendidikan yang bermutu dan menjaga budaya daerah di tengah era modernisasi,” jelasnya. (ANA)
Komentar