Desa Sipin Pacu Kesejahteraan: BLT Tepat Sasaran, Infrastruktur Makin Mantap

SUARAPUBLIK.ID, OKU SELATAN – Desa Sipin, Kecamatan Buay Pemaca, Kabupaten OKU Selatan, Sumatera Selatan, terus bergerak maju dengan serangkaian program yang berdampak langsung pada kesejahteraan warganya dengan mengunakan anggaran Dana Desa Tahun 2024.

Tidak hanya menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) bagi masyarakat yang membutuhkan, pemerintah desa juga aktif mengembangkan infrastruktur untuk meningkatkan kualitas hidup warga.

Kepala Desa Sipin, Zainol, mengungkapkan bahwa untuk tahun 2024, sebanyak 28 penerima manfaat telah menerima BLT senilai Rp1,8 juta per orang, yang disalurkan dalam jangka waktu enam bulan.

Zainol menegaskan komitmen pemerintah desa dalam memastikan bantuan tersebut diterima sepenuhnya oleh masyarakat tanpa potongan apapun.

“Kami menjamin seluruh bantuan sampai secara utuh ke tangan warga yang berhak, sebagai bentuk tanggung jawab kami dalam menyalurkan program pemerintah,” kata Zainol, Senin (7/10/2024).

Rustini, seorang warga Dusun Pedamaran, merasa sangat terbantu dengan adanya bantuan ini. “Bantuan sebesar Rp1,8 juta saya terima tanpa potongan, dan ini sangat membantu kami dalam mencukupi kebutuhan sehari-hari,” ungkapnya.

Tidak berhenti di situ, Desa Sipin juga mempercepat pembangunan infrastruktur yang telah lama diidamkan warga. Salah satu proyek besar adalah pembangunan siring pasang di Dusun 4 sepanjang 270 meter, yang diharapkan bisa mengatasi permasalahan drainase dan mencegah banjir selama musim hujan.

Dengan lebar 40 cm dan tinggi 40 cm, serta lantai setebal 30 cm, siring ini dirancang untuk meningkatkan daya tahan dan fungsionalitas sistem drainase di desa tersebut.

Sementara itu, di Dusun 9, pemerintah desa tengah membangun jalan setapak sepanjang 205 meter, dengan lebar 2,5 meter dan tinggi 15 cm. Pembangunan yang masih dalam tahap pengangkutan material ini bertujuan memperlancar akses bagi warga, serta mendorong aktivitas ekonomi di kawasan tersebut.

“Pembangunan infrastruktur ini sangat penting, bukan hanya untuk memperbaiki akses jalan, tapi juga untuk mendukung pertumbuhan ekonomi desa,” tambah Zainol.

Salah satu warga, Rudi, mengungkapkan dengan adanya bangunan insfratruktur yang di bangun oleh pemerintahan desa setempat warga desa sangat terbantu apalagi pembangunan jalan setapak yang menuju ke kebun. Menurutnya itu sangat tepat.

“Siring yang dibangun ini sangat membantu kami. Sebelum ada siring, air sering meluap ke jalan dan menggenangi rumah saat hujan deras. Sekarang aliran air jadi lebih lancar, dan kami merasa lebih tenang,” kata Rudi, warga Dusun 4 yang berterima kasih atas pembangunan infrastruktur di desanya.

Tidak hanya infrastruktur, perhatian terhadap sektor pendidikan dan kesehatan juga menjadi prioritas. Desa Sipin memberikan insentif bagi tenaga pendidik PAUD sebesar Rp800 ribu per bulan, dan kepada kader Posyandu sebesar Rp150 ribu per bulan, yang dibagikan dari Juli hingga Desember 2024.

“Pemberian insentif ini adalah bentuk apresiasi kami kepada mereka yang telah berdedikasi untuk meningkatkan pendidikan dan kesehatan di desa. Kami berharap hal ini dapat memotivasi mereka untuk terus memberikan layanan terbaik bagi masyarakat,” ujar Zainol.

Dengan berbagai program yang telah dan sedang berjalan, Desa Sipin menunjukkan keseriusannya dalam membangun kesejahteraan jangka panjang bagi seluruh warganya, baik melalui bantuan langsung maupun pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan. (ANA)

    Komentar