SUARAPUBLIK.ID, PALEMBANG – Nasib malang dialami Bambang Irawan (34). Dia sudah menjadi korban penganiayaan yang lakukan istri dan pria idaman lain istrinya. Tak terima, Bambang pun melaporkan kejadian tersebut ke Polrestabes, Palembang, Senin (29/4/2024).
Kepada petugas piket pengaduan, warga Lorong Harapan Kelurahan Plaju, Kecamatan Plaju Ulu Palembang menuturkan, peristiwa penganiayaan tersebut terjadi pada Minggu (28/4/2024), sekitar pukul 04.30 WIB, di Jalan Komplek Teratai Putih Kampung Baru, Sukarame Palembang.
Di mana, berawal saat korban memgetahui istrinya sedang berada di tempat kejadian perkara (TKP). Lalu mengetahui hal tersebut membuat korban marah dan mendatangi TKP untuk menjemput sang istri.
“Saya tidak menyangka istri ternyata ada di sana. Lalu saya ke sana dengan niat ingin jemput,” ungkap korban kepada petugas Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang.
Lanjutnya, setiba di TKP korban mengajak istrinya untuk pulang, tetapi korban tidak mau. Tidak terima karena sedang bersama pria idaman lain saat itu, dirinya malah dipukuli terlapor yakni Aldo.
“Saya ajak pulang tidak mau, ternyata istri saya dengan seorang pria. Saat itu saya malah dianiaya terlapor dan istri saya,” katanya.
Akibat kejadian ini, korban pun mengalami luka lebam di pelipis mata sebelah kiri, dan bibir di hidung. “Saya tidak terima. Oleh itulah saya melapor ke sini berharap pelaku ditangkap,” tuturnya.
Sementara, laporan korban sudah diterima petugas SPKT Polrestabes Palembang dan akan ditindaklanjuti oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA). (ANA)
Komentar