61 Persen IKM Produksi Pangan Tetap Tumbuh Meski di Tengah Pandemi

SUARAPUBLIK.ID, PAGAR ALAM – Kendati di tengah pandemi COVID-19, namun Industri Kecil Menengah (IKM) dari sektor pangan tetap tumbuh di Pagar Alam. Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi (Disperindagkop) UKM dan PP Pagar Alam, Dawam, Selasa (21/9/2021).

Dia menyebutkan, dari pendataan yang dilakukan bidang Industri, Industri kecil ini tumbuh dari tahun ke tahunnya berdasarkan IKM yang dikelompokkan berdasarkan jenis usahanya, seperti pangan, sandang dan kulit, kimia dan bahan bangunan, logam dan jasa, serta kerajinan dan umum.

“Dan dari total IKM 1.177, ada 719 IKM atau 61 persen yang bergerak di produksi pangan, seperti bubuk kopi,serta kuliner dan makanan,” terangnya.

Baca Juga :  Pagar Alam Tambah Pendapatan dengan Diversifikasi Tanaman

Dirinya menjelaskan, bahwa pada tahun 2020 pendataan unit usaha ini diklasifikasikan lagi antara pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) dengan Usaha Kecil Menengah (UKM).

“Bedanya, jika IKM adalah usaha yang memiliki produk bahan baku dan pengolahan atau proses produksi produk, sementara UKM sifatnya hanya penjualan tanpa kegiatan produksi,” terangnya.

Ia mengatakan, bahwa Disperindagkop terus berupaya menggerakkan perekonomian daerah yang berujung dengan munculnya IKM baru, dan kehadiran industri besar pun masih ditunggu karena selain dapat mendongkrak perekonomian daerah namun juga berdampak terhadap serapan tenaga kerja.

Baca Juga :  Begini Tradisi Pengenalan Baja di Polres Pagar Alam

“Sementara untuk UKM, saat ini terdata sebanyak 2.038, dan jumlah ini juga bertambah jika dibandingkan pasa tahun 2019 lalu tercatat 2.024 yang tersebar di lima kecamatan se Kota Pagar Alam,” terangnya. (ANA)

    Komentar