Satukan Visi Misi, Bacaleg dan Kader PDIP Wajib Ikuti Sekolah Partai

Politik, Prabumulih40 Dilihat

SUARAPUBLIK.ID, PRABUMULIH – Jumlah kuota bakal calon legislatif (Caleg) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Prabumulih, saat ini sudah mencapai 200 persen. Sebagai calon wakil rakyat, semuanya wajib mengikuti sekolah partai.

“Bacaleg dan kader partai wajib mengikuti sekolah partai. Ini sudah menjadi aturan partai,” kata Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Prabumulih, Dipe Anom, melalui Sekretaris, Akbar Sirait, Senin (14/11/2022).

Menurut Akbar, sekolah partai bagi kader baru PDIP dilakukan secara online dan tanpa dipungut biaya alias gratis. Sedangkan kader lama, tetap ikut sekolah partai, tapi dengan materi atau mata pelajaran yang berbeda.

Adapun tujuan PDIP menggelar sekolah partai, untuk mengembleng Caleg dan kader agar bisa memahami anggaran dasar rumah tangga partai (ADRT). Sehingga menambah cakrawala wawasan yang baik dan juga memahami visi dan misi PDIP.

Untuk diketahui, sekolah partai PDIP di tahun 2022 ini sudah berlangsung sejak September. Khusus Bacaleg, mereka sudah selesai mengikuti sekolah partai. Jadi tinggal kader baru dan kader lama yang masih mengikuti.

“Untuk tiap DPC harus mengirim satu orang perwakilan kader untuk mengikuti sekolah partai. Sebab hal ini berkaitan dengan pemikiran pendiri bangsa Indonesia yang harus diketahui setiap kader,” terang Akbar.

Sekolah partai DPIP sendiri berlangsung di kampus Megawati Institut di Jalan Lenteng Agung Jakarta Pusat selama dua bulan. Jadwal pertemuan sekolah berlangsung satu kali dalam sepekan.

“Sedangkan untuk materi yang diajarkan, terdiri dari 12 materi mata pelajaran untuk para kader. Di antaranya, konsep negara, pancasila, politik luar negeri dan lainnya,” ungkap Akbar.

“Dengan mengikuti sekolah partai, para Caleg dan kader yang baru bergabung di PDIP dapat memahami tugas dan fungsinya di dalam berorganisasi. Serta mampu menerapkan apa yang diinginkan oleh partai,” tambahnya. (ANA)

    Komentar